Pesan Tito ke Kepala Daerah: Keluarkan Semua Jurus, Jangan Tambah Masalah Baru

Menurut dia, ini adalah tantangan semua pihak. Dan jangan sampai menambah masalah baru lagi.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 17 Jun 2020, 17:09 WIB
Diterbitkan 17 Jun 2020, 17:09 WIB
Mendagri Bahas Pilkada 2020 hingga PON Papua Bersama DPR
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian saat menghadiri Rapat Kerja dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/2/2020). Rapat tersebut membahas berbagai isu, di antaranya Pilkada 2020 dan pengamanan kontingen PON selama berada di Papua. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan para Pemerintah Daerah untuk mengatasi dan menyalurkan bantuan sosial ke masyarakat terdampak Covid-19.

Adapun, dia meminta kepada kepala Daerah harus berusaha sekuat tenaga mengatasi masalah ini.

"Saya meminta teman-teman kepala daerah keluarkan semua jurus silatnya, supaya permasalahan di daerah masing-masing bisa selesai, di situasi memang luar biasa yang memang belum pernah kita alami semenjak kita merdeka," kata Tito, Rabu (17/6/2020).

Menurut dia, ini adalah tantangan semua pihak. Dan jangan sampai menambah masalah baru lagi.

"Ini tantangan bagi kita semua, selesaikan masalah tanpa perlu membuat masalah yang baru," ungkap Mantan Kapolri ini.

Dia pun menuturkan, Kemendagri berusaha betul sekuat tenaga untuk mendukung skema penyaluran bansos di tingkat pusat.

"Baik yang dilakukan oleh Kemensos, Kemendes, ada Menag juga ada programnya, Mendikbud juga ada program, kemudian Mentan, serta ada kementerian yang lainnya juga dengan skema yang lain seperti ekonomi, pra kerja. kita mendukung melalui validasi data dan menjembatani ke daerah," tutur Tito Karnavian.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sudah Cukup Bagus

Dia pun memuji, untuk penyaluran di desa sudah cukup bagus.

"Tinggal kita ke depan tinggal lakukan validasi data dan upaya-upaya untuk mensinkronisasi antara skema pusat dan skema di daerah," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya