Pesepeda Jadi Korban Begal, Polisi Imbau Warga Tak Bersepeda Sendirian

Yusri mengakui pesepeda saat ini menjadi incaran pelaku kejahatan. Dia pun mengklaim sebagian pelaku sudah dijebloskan ke penjara.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 22 Okt 2020, 18:31 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2020, 18:31 WIB
Anton Rudi Kelces
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Pesepeda akhir-akhir ini banyak yang menjadi korban begal atau perampasan. Teranyar dialami artis Anjasmara di kawasan Universitas Atma Jaya, Jakarta Pusat, Senin, 19 Oktober 2020.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengaku sudah melakukan upaya preventif untuk menekan kejahatan jalanan, termasuk kasus pencurian yang belakangan menimpa pesepeda.

"Antisipasinya kami tetap melakukan upaya Preventif. Apa itu? Tingkatkan patroli di daerah-daerah yang dipetakan sebagai rawan terjadi tindak pidana kejahatan," kata dia saat dihubungi, Kamis (22/10/2020).

Yusri mengakui pesepeda saat ini menjadi incaran pelaku kejahatan. Dia pun mengklaim sebagian pelaku sudah dijebloskan ke penjara.

"Ya begitu. Tapi banyak yang sudah kita ungkap juga," ucap dia.

Menurut dia, yang paling efektif selain patroli adalah mengimbau pesepeda untuk lebih berhati-hati menjaga keamanan diri sendiri.

"Usahakan jangan bersepeda seorang diri, jangan bawa barang berharga kalaupun harus dibawa tempatkan di tempat yang aman," ujar dia.

Menurut catatan, sejak Oktober 2020, kasus perampasan yang menimpa sepeda sudah tiga kali terjadi. Pertama di ruas jalan Kuningan, Jakarta Pusat. Salah seorang pesepeda mengaku dibegal diancam dengan pisau oleh pengendara sepeda motor. Handphonenya pun raib dirampas pelaku.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Beberapa Korban Begal Sepeda

PSBB Masa Transisi, CFD Jakarta Ditiadakan
Warga berolahraga menggunakan sepeda di Bunderan HI Jakarta, Minggu (7/6/2020). Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) masih belom diberlakukan, sampai dengan waktu yang belum ditentukan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Hal yang sama juga dialami, Miriam Elga Gena (33). Kejadian bermula saat korban bersama rekannya sedang beristirahat sejenak di pinggir Jalan Hos Cokroaminoto ujung, Menteng Jakarta Pusat, Sabtu (17/10/2020) kemarin. Tiba-tiba, didatangi dua pelaku berboncengan dengan sepeda motor. Salah satu pelaku merampas handphone milik Miriam Elga Gena. Beruntung, salah rekannya menarik badan pelaku hingga terjatuh. Sementara satu orang lain berhasil melarikan diri.

Terakhir, pada 19 Oktober 2020 lalu. Anjasmara, yang diketahui melintas dengan sepedanya di depan kampus Unika Atma Jaya, dipepet orang tak dikenal.

Orang tersebut, yang kemudian dicurigai sebagai begal sepeda, mencoba untuk menarik baju bagian kanan Anjasmara. Saat itu, Anjasmara menyadari di bagian kanan bajunya terdapat ponsel miliknya yang sudah diincar si pelaku begal.Bintang sinetron Romi dan Yuli kemudian melawan si pelaku begal dengan cara menangkis dan memukulnya menggunakan tangan kanan. Nahas, saat kejadian tersebut, Anjasmara kehilangan keseimbangan dan membuatnya terpelanting dari sepeda.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya