Ketua DPR RI Minta Pemerintah Pastikan Vaksin Covid-19 Aman

Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong pemerintah, untuk melakukan edukasi dan sosialiasi ke masyarakat terkait vaksin Covid-19.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 11 Des 2020, 12:45 WIB
Diterbitkan 11 Des 2020, 12:45 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani di Rapat Paripurna DPR RI dalam rangka ulang tahun ke-75 DPR
Ketua DPR RI Puan Maharani di Rapat Paripurna DPR RI dalam rangka ulang tahun ke-75 DPR. (Foto: Dokumentasi DPR).

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong pemerintah, untuk melakukan edukasi dan sosialiasi ke masyarakat terkait vaksin Covid-19.

Hal ini disampaikan Puan dalam pidato di Rapat Paripurna Penutupan Masa Persidangan II Tahun Sidang 2020-2021, di Gedung Parlemen, Jumat (11/12/2020).

Menurut dia, sosialisasi dan edukasi vaksin Covid-19 ini penting agar dapat dipahami dan tidak terjadi salah informasi.

Politisi PDIP ini memandang, vaksin Covid-19 adalah sebuah harapan besar masyarakat Indonesia untuk segera mengakhiri pandemi ini. Karena itu, dia meminta pemerintah memastikan vaksin tersebut aman.

"Kami meminta pemerintah agar memastikan bahwa vaksin tersebut aman dan layak untuk digunakan," kata Puan.

Meski vaksin Covid-19 tinggal menunggu waktu, menurutnya pemerintah tidak boleh lengah melakukan kontrol protokol kesehatan. Terlebih, menjelang natal dan tahun baru, dicemaskan Puan akan terjadi potensi kerumunan massa.

"Memasuki akhir Desember, terdapat perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Pemerintah agar memastikan pelaksanaan protokol kesehatan, khususnya di bandara, pelabuhan, terminal, dan stasiun,” ujar Puan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Jangan Lengah

Puan berpandangan, meski libur akhir tahun sudah dikurangi, potensi meningkatnya arus transportasi pada akhir Desember harus tetap diperhatikan.

Sebab, melihat kondisi kasus positif harian yang terus meningkat.

"Penambahan jumlah kasus per hari telah mencetak rekor baru sehingga Pemerintah agar segera melakukan upaya yang lebih kuat," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya