Selasa 15 Desember, Bupati Bogor Jalani Pemeriksaan Terkait Kerumunan FPI di Megamendung

Bupati Bogor itu mengaku akan kooperatif memenuhi panggilan polisi hari ini.

oleh Muhammad Ali diperbarui 15 Des 2020, 05:32 WIB
Diterbitkan 15 Des 2020, 05:32 WIB
Massa FPI di Megamendung Bogor menanti kedatangan Rizieq Shihab. (Ady Anugrahadi/Liputan6.com)
Massa FPI di Megamendung Bogor menanti kedatangan Rizieq Shihab. (Ady Anugrahadi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Bupati Bogor Ade Yasin segera menjalani pemeriksaan di Mapolda Jawa Barat pada Selasa (15/12) untuk mengklarifikasi ihwal kerumunan Front Pembela Islam (FPI) di Megamendung, Bogor pada 13 November 2020.

"Iya besok (hari ini), itu tergantung pertanyaan dari penyidik," ujar Ade Yasin, saat dihubungi di Bogor, Senin 14 Desember 2020.

Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor itu mengaku akan kooperatif memenuhi panggilan polisi hari ini.

Pasalnya, meski pada saat itu Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor tidak menerima pemberitahuan dan permohonan izin dari penyelenggara kegiatan, tapi ia bersama unsur forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor mengaku tetap melakukan koordinasi.

"Kita akan kooperatif. Kita juga tidak mau disalahkan dalam situasi seperti itu, karena kita juga sudah berusaha mengendalikan situasi sesuai prosedur," kata Ade Yasin yang dikutip dari Antara.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Sudah Lakukan Upaya Preventif

Ia menyebutkan, saat itu Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor sudah melakukan upaya preventif dengan menyiagakan petugas gabungan saat kedatangan Pimpinan FPI Rizieq Shihab di Pondok Pesantren Agrokultural Markaz Syariat, Megamendung Bogor.

Sebelumnya, Ade Yasin bersama Sekda Kabupaten Bogor Burhanudin sempat dijadwalkan menjalani pemeriksaan oleh petugas dari Polda Jawa Barat pada Selasa (8/12), untuk mengklarifikasi kerumunan FPI di Megamendung, Bogor pada 13 November 2020.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya