Sahroni Nasdem Jelaskan Baliho Mimpi Jadi Presiden: Tak Ada Maksud Politik

Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni angkat bicara mengenai baliho di Palembang

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 20 Des 2020, 21:19 WIB
Diterbitkan 20 Des 2020, 21:19 WIB
Foto Sahroni
Foto Baliho Sahroni Presiden di Palembang. (foto: istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni angkat bicara mengenai baliho di Palembang yang bertajuk 'mimpi jadi presiden: mumpung mimpi masih gratis, ngga bayar'.

Menurut dia, hal tersebut tak ada kaitannya dengan ajang Pilpres 2024.

"Mengenai baliho jadi presiden di Palembang, itu memang inisiatif panitia anak muda setempat untuk menyambut kedatangan saya ketika saya kunjungan kerja ke sana minggu lalu. Terus mengenai quote-nya, kan memang itu trademark saya," kata Sahroni dalam keterangannya, Minggu (20/12/2020).

Wakil Ketua Komisi III DPR ini menuturkan, tak ada tendesi politik dalam baliho tersebut. Bahkan juga tak ada embel-embel NasDem.

"Emang tidak ada maksud politik apa-apa. Bisa diperhatikan kalau balihonya, hanya foto saya, tidak ada atribut partai (NasDem) misalnya," jelas Sahroni.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Motivasi Anak Muda

Sahroni menuturkan, baliho itu tujuannya untuk memotivasi anak muda untuk bermimpi setinggi-tingginya.

"Ini saya memberikan contoh bahwa orang yang dulunya miskin, gembel seperti saya, juga punya hak untuk mau bermimpi," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya