Liputan6.com, Jakarta Nama Kabareskrim Polri Komisari Jenderal Listyo Sigit Prabowo semakin kuat disebut sebagai calon Kapolri pilihan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang akan dibawa ke DPR.
Anggota Komisi III DPR RI Jazilul Fawaid tak membenarkan atau menyalahkan nama Listyo sebagai Kapolri.
Baca Juga
"Menurut saya, Pak Listyo Sigit Prabowo yang terkuat dan punya kedekatan. Insya Allah akan terpilih jika Allah dan Presiden menghendakinya," kata Jazilul kepada Liputan6.com, Senin (11/1/2021).
Advertisement
Bahkan, nama tersebut akan diserahkan ke DPR untuk diuji sebagai calon Kapolri pada Rabu 13 Januari 2021.
"Hemat saya, mungkin Rabu keramat itu, kita tunggu saja. Semoga yang terbaik yang diusulkan dan dipilih jadi Kapolri," jelas Jazilul.
Berdasarkan data yang dihimpun, Listyo merupakan jebolan Akademi Kepolisian atau Akpol 1991.
Kariernya terbilang cemerlang, dia pernah menjadi Kapolres Pati, Jawa Tengah pada tahun 2009. Setahun kemudian, Listyo menjabat Kapolres Sukoharjo, Jawa Tengah.
Lalu, dia pernah menjabat sebagai Wakapoltabes Semarang, dan pernah menjadi Kapolres Solo tahun 2011. Selang setahun, pria kelahiran Ambon, Maluku pada 5 Mei 1969 ini dipindahtugaskan ke Jakarta untuk menjabat sebagai Asubdit II Dit Tipdum Bareskrim Polri.
Selanjutnya pada, tahun 2013 sempat bertugas di Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara. Usai Pilpres 2014, dia bertugas sebagai ajudan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Lepas Jadi Ajudan Presiden Jokowi
Selepas menjadi ajudan Presiden Jokowi, karier Listyo kemudian melesat. Dia dipromosikan menjadi Kepala Kepolisian Daerah Banten tahun 2016.
Listyo juga menjadi salah satu anggota polisi yang mendapatkan promosi jabatan di lingkungan Polri untuk menjadi Kadiv Propam pada tahun 2018. Dan pada 2019 dia menjabat Kabareskrim menggantikan Idham Aziz yang dilantik sebagai Kapolri.
Meski sebagai Polisi, Listyo juga lulusan S2 di Universitas Indonesia. Tesis yang diambil saat itu tentang penanganan konflik etnis di Kalijodo.
Sementara itu, sejumlah kasus menonjol dibongkar Listyo selama menjabat Kabareskrim. Mulai dari kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan hingga menangkap buronan kasus korupsi pengalihan hak tagih atau cessie Bank Bali, Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra di Malaysia.
Advertisement