Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Ketua Satgas Covid-19: Protokol Kesehatan Jangan Dibuat Bercanda dan Mainan

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta media, terutama televisi untuk memperhatikan protokol kesehatan pencegahan virus Corona.

oleh Yopi Makdori diperbarui 14 Jan 2021, 07:52 WIB

Diterbitkan 14 Jan 2021, 07:51 WIB

Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo menegaskan adanya vaksin COVID-19 jangan sampai membuat kita kendur saat menyambut kedatangan bulk vaksin Sinovac di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa, (12/1/2021). (Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta media, terutama televisi untuk memperhatikan protokol kesehatan pencegahan virus Corona. Menurut dia, televisi banyak menampilkan acara-acara yang dianggap cenderung mengabaikan protokol kesehatan.

Padahal, kata Doni, media selama ini disebut cukup berperan dalam mempengaruhi perilaku masyarakat.

"Nah kalau sekarang program kita ini, sosialisasi, edukasi belum berhasil ya mohon maaf media juga harus ikut bertanggung jawab menurut saya. Kenapa? Apa yang ditayangkan, apa yang disaksikan oleh publik yang mereka tahu itu, mereka nggak peduli dengan proses," kata Doni dalam acara "Evaluasi Penerapan Protokol Kesehatan pada Lembaga Penyiaran" via daring, Rabu 13 Januari 2021.

"Prosesnya pakai antigen, sudah negatif Covid dan sebagainya nggak tahu. Yang dia lihat jaraknya dekat-dekat tidak pakai masker," imbuh Doni.

Dia mengatakan, media menyumbang 63 persen dalam keberhasilan sosialisasi pencegahan Covid-19 di tengah masyarakat. Untuk itu dia menekankan bahwa masalah protokol kesehatan tidak boleh dianggap mainan, apalagi saat ditampilkan dalam sebuah acara televisi.

"Masalah protokol kesehatan jangan dibuat bercanda, jangan dianggap mainan. Pakai masker, maskernya dipeloroti di sini, bayangkan publik melihat tata cara memperlakukan masker," tegas Doni.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Rekor Baru, Kasus Positif Covid-19 Bertambah 11.278 Total 858.043

Distribusi Vaksin Corona Sinovac di Puskesmas Cilincing

Petugas kesehatan membongkar kotak vaksin Covid-19 buatan Sinovac Biotech Ltd. di Puskesmas Cilincing, Jakarta, Rabu (13/1/2021). Pemprov DKI akan menggelar vaksinasi di 453 fasilitas kesehatan DKI Jakarta dengan jumlah dosis vaksin sebanyak 39.200 vaksin. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Angka kasus Corona Covid-19 di Indonesia masih terus mengalami penambahan secara signifikan. Bahkan, beberapa hari ke belakang sempat tembus hingga 10.000 lebih kasus.

Berdasarkan data yang disampaikan Satuan Tugas atau Satgas Penanganan Covid-19, ada 11.278 orang terkonfirmasi positif Corona pada Rabu (13/1/2021).

Sehingga, total akumulatifnya sampai saat ini, sebanyak 858.043 orang di Indonesia terkonfirmasi positif terinfeksi virus Corona Covid-19.

Untuk kasus sembuh, ada 7.657 orang. Jadi, total akumulatif ada 703.464 pasien Corona Covid-19 sudah berhasil sembuh dan dinyatan negatif di Indonesia hingga saat ini.

Sementara itu, angka kasus meninggal dunia bertambah 306 orang. Total akumulatifnya di Indonesia hingga kini ada 24.951 pasien Corona Covid-19 meninggal dunia.

Data update pasien Covid-19 ini tercatat sejak Selasa, 12 Januari 2021, pukul 12.00 WIB hingga Rabu 13 Januari pukul 12.00 WIB.

Lanjutkan Membaca ↓