Moeldoko soal Banjir Kalimantan: Pemerintah Tidak Obral Izin Tambang dan Sawit

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko angkat bicara soal banjir di Kalimantan Selatan yang dianggap bukan karena faktor cuaca.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 20 Jan 2021, 19:53 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2021, 19:53 WIB
Moeldoko
Kepala Staf Presiden RI, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko angkat bicara soal banjir di Kalimantan Selatan yang dianggap bukan karena faktor cuaca saja tapi menjamurnya perusahaan tambang dan kelapa sawit, sehingga menyebabkan hutan menjadi gundul.

Dia menegaskan, pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak pernah mengobral perizinan kepada para pengusaha kelapa sawit dan tambang.

"Saya pikir jamannya Pak Jokowi itu, mungjin kita lihat lah, tidak mengeluarkan izin-izin baru," kata Moeldoko kepada awak media, Rabu (20/1/2021).

Dia mengklaim tidak banyak izin baru dikeluarkan bagi pengusaha di Kalimantan. Dirinya menyebut sangat kecil izin dikeluarkan di era pemerintahan Presiden Jokowi.

"Jadi mungkin perlu kita lihat lebih dalam seberapa banyak sih izin-izin yang sudah diberikan dalam kepemimpinan beliau. Menurut saya bisa dikatakan sangat kecil," ungkap Moeldoko.

Namun, saat ditanya lebih rinci mengenai izin membuka lahan di Kalimantan, dia tak mengetahui persis jumlahnya.

"Saya tidak tahu persis ya, saya akan cari," kata Moeldoko.

 

Saksikan Video Pilihan di bawah Ini:

Akan Didalami

Moeldoko menegaskan, intinya adalah pemerintahan Jokowi tidak ada yang obral perizinan. Meski demikian, hal ini akan didalami lagi.

"Namun intinya bahwa selama pemerintahan presiden Jokowi tidak obral dengan izin-izin. Poinnya di situ. Seberapa atau ada atau tidak akan kita dalami. Jadi tidak ada obral, tidak," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya