Moeldoko: Hati-hati, Saya Sudah Ingatkan, Jangan Memfitnah Orang

Saat ini, Moeldoko belum berencana untuk bertemu Ketua umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ataupun Presiden ke enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 03 Feb 2021, 19:53 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2021, 19:53 WIB
Moeldoko
Kepala Staf Presiden RI, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengingatkan Partai Demokrat agar tidak asal menuduh terkait kudeta kursi Ketum Demokrat.

Menurutnya, saat ini tidak hanya dirinya yang terseret melainkan politisi lain juga dituduh terkait kudeta tersebut.

“Jangan lagi nembak kanan-kiri main pukul orang ditembak, ya pak Yasonna Laoly kena lah siapa lagi tuh? PKB ditembak lah. Nasdem ditembak katanya biar... wong apa urusannya? itu ketawa semua itu. Apa ya urusannya?” Kata Moeldoko dalam konpers, Rabu (3/2/2021).

Moeldoko mengingatkan pihak Demokrat agar jangan memfitnah orang lain. “Jadi saya ingatkan hati-hati jangan memfitnah orang. Hati-hati saya udah ingatkan,” katanya.

Saat ini, kata Moeldoko, ia belum berencana untuk bertemu Ketua umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ataupun Presiden ke enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Saya enggak ngerti ya, menurut saya sih enggak ada apa-apa. Bagi saya sih enggak ada apa-apa,” ucapnya

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Hormati SBY

Meski demikian, Moeldoko menyebut dirinya sangat menghormati SBY.

“Beliau pernah atasan saya, senior saya yang saya sangat hormati. saya respect kepada beliau, jadi enggak ada yang berubah,” tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya