Liputan6.com, Bogor - Ratusan orang berdesak-desakan tanpa jaga jarak, bermain-main dia atas kolam renang. Mereka tampak bersorak-sorai menikmati deburan ombak di salah satu wahana objek wisata water boom.
Kegembiraan pengunjung mulai dari anak-anak hingga orang dewasa direkam video oleh salah satu pengunjung. Video berdurasi 30 detik itu tersebar hingga viral karena terjadi saat pandemi Covid-19.
Baca Juga
Diketahui video yang memperlihatkan pengunjung berkerumun itu di kolam ombak The Jungle Waterpark, Kota Bogor.
Advertisement
Terkait kerumunan di sebuah kolam renang The Jungle Waterpark, Wali Kota Bogor, Bima Arya mengaku telah menerima informasi tersebut. Ia kemudian meminta penjelasan kepada pihak manajemen objek wisata tersebut.
"Tadi (manajemen) langsung hadir di sini dan dimintai penjelasannya," kata Bima Arya, Senin (15/2/2021).
Data yang diperoleh dari pihak manejemen The Jungle Waterpark, lanjut Bima, jumlah keseluruhan pengunjung The Jungle Water Park pada saat itu hanya 15 persen dari kapasitas maksimal 50 persen.
"Kapasitas maksimal 8.000 orang sementara yang berkunjung 1.166 orang, jadi hanya 15 persen," ujar Bima.
Dengan demikian, dari aspek kapasitas pengunjung tidak ditemukan adanya pelanggaran protokol kesehatan. Akan tetapi, telah terjadi kerumunan di kolam ombak di waktu tertentu sehingga terdapat pelanggaran protokol kesehatan Covid-19
"(Penumpukan) itu terjadi karena pengaturan sistem di kolam ombak hanya satu kali selama 10 menit sehingga terjadi penumpukan," terangnya.
Oleh sebab itu, pihaknya memberikan sanksi berupa penyegelan The Jungle Waterpark. Tak hanya itu, pihak manajemen juga harus membayar denda sebesar Rp 10 juta.
"Walaupun kapasitas pengunjung di bawah 50 persen dan hanya berlangsung 10 menit, tapi tidak menerapkan protokol kesehatan yang seharusnya menghindari kerumunan," ujarnya.
Â
Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume-5
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Tambah Pengawas
Sebagai bahan evaluasi, pihaknya akan menambah petugas pengawas untuk menjaga objek wisata terutama pada libur panjang maupun akhir pekan.
"Kita akan mengevaluasi kelemahan pengawasan. Makanya kita akan tambah petugas. Kemarin itu seluruh petugas fokus pada ganjil genap," kata dia.
General Manager The Jungle Water Park Kota Bogor Firanto mengakui kesalahan hingga terjadi kerumunan di kolam ombak. Karena itu, ia menyampaikan permohonan maaf kepada kepada masyarakat Kota Bogor.
"Atas kerumunan kemarin, ke depan kami akan perbaiki aturan yang akan diberlakukan di The Jungle Waterpark khususnya di kolam ombak," ujarnya.
Advertisement