Liputan6.com, Jakarta Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang jatuh pada hari ini, Kamis (20/5/2021) menjadi momentum tokoh nasional untuk memberikan semangat optimistis pada masyarakat untuk bangkit dari segala permasalahan bangsa.
Menjaga semangat bangsa untuk bangkit dari pandemi juga digaungkan pada hari ini.
Baca Juga
Seperti diketahui, lebih dari satu tahun sudah pandemi Covid-19 terjadi di Tanah Air. Sejalan dengan itu, angka kasus positif kini telah menyentuh angka 1,7 juta orang lebih dan puluhan ribu orang meninggal dunia.
Advertisement
Menyikapi kondisi saat ini, Presiden Joko Widodo atau Jokowi lewat akun Instagram pribadinya mengajak untuk bersatu bersama-sama melawan pandemi Covid-19.
"Hari ini, dengan semangat Budi Utomo, kita bersatu dan bergotong-royong untuk bangkit dan menang melawan pandemi, dan bersama-sama melangkah menuju Indonesia maju," jelas Jokowi, Kamis (20/5/2021).
Senada dengan Jokowi, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Muyani Indrawati mengatakan bahwa Indonesia mampu menghadapi segala tantangan. Salah satunya berjuang menghadapi pandemi.
Berikut deretan tokoh nasional yang gaungkan semangat untuk bangkit melawan Covid-19 di momen Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada hari ini:Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
1. Presiden Jokowi
Pada peringatan Harkitnas kali ini, Jokowi mengingat perjuangan Indonesia yang lebih dari setahun melawan pandemi Covid-19.
"Lebih setahun dunia dicengkeram pandemi global Covid-19, lebih setahun pula Indonesia berjuang untuk membendung segala dampaknya," kata Jokowi dikutip dari akun instagramnya @jokowi, Kamis (20/5/2021).
Dia pun mengajak bangsa Indonesia untuk bersama-sama melawan pandemi Covid-19. Jokowi meyakini apabila masyarakat bersatu, Indonesia akan menang melawan pandemi virus corona.
"Hari ini, dengan semangat Budi Utomo, kita bersatu dan bergotong-royong untuk bangkit dan menang melawan pandemi, dan bersama-sama melangkah menuju Indonesia maju," jelasnya.
Advertisement
2. Ketua DPR Puan Maharani
Sementara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) adalah saat yang tepat untuk bersama-sama membangkitkan kehidupan sosial dan ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19.
Menurut Puan Maharani, bangsa Indonesia pasti bisa melalui tantangan berat tersebut dengan cara bergotong royong dan disiplin akan pentingnya mencegah penularan Covid-19.
"Kita harus bangkit. Kebangkitan kehidupan sosial, ekonomi, yang terdampak pandemi Covid-19," kata Puan, di Jakarta, Kamis (20/5/2021).
Puan menuturkan, kebangkitan bangsa Indonesia bisa diwujudkan dengan peran bersama serta saling berkontribusi antara pemerintah dengan seluruh masyarakat.
Dia mengingatkan bahwa kesadaran bersama untuk mencegah penularan pandemi Covid-19 adalah kunci menghindari terjadinya gelombang kasus Covid-19.
"Hari Kebangkitan Nasional harus jadi pengingat bahwa kita adalah bangsa yang optimis, bangsa yang mampu keluar dari berbagai ujian, dan sejarah telah membuktikan itu," ujar Puan.Â
Politikus PDIP tersebut optimistis Indonesia mampu bangkit dari dampak pandemi. "Kita adalah bangsa yang tangguh, bangsa yang optimistis, dan kita pasti bisa bangkit," tegasnya.
3. Menkeu Sri Mulyani
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Muyani Indrawati ikut menyampaikan pemikirannya pada momentum Peringatan Hari Kebangkitan Nasional atau Harkitnas 2021.
Dia mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama menjaga semangat nasionalisme dan terus kobarkan api semangat perjuangan.
"Bangkitlah Indonesia karena kita adalah bangsa yang tangguh!," tegas Sri Mulyani seperti dikutip dalam akun Instagramnya @smindrawati, Kamis (20/5/2021).
Bendahara Negara itu menegaskan Indonesia telah melewati berbagai macam perjuangan. Hari ini Indonesia dan seluruh negara di dunia masih terus berjuang melawan pandemi Covid-19.
"Perjuangan ini bukan perjuangan satu dua pihak, tapi ini perjuangan seluruh rakyat Indonesia," imbuhnya.
Advertisement
4. Menteri Nadiem Makarim
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengajak masyarakat untuk merefleksikan makna Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada setiap 20 Mei.
Dalam acara peluncuran program Literasi Digital Nasional dengan tema 'Indonesia Makin Cakap Digital' secara virtual pada Kamis (20/5/2021), Nadiem menyebut bahwa kebangkitan adalah cakap untuk mengadopsi perkembangan teknologi.
"Bangkit berarti keluar dari keterpurukan, bangkit berarti cakap dan tanggap dengan perkembangan teknologi, bangkit berarti belajar dengan bahagia dan merdeka," kata Nadiem.
"Salam kebangkitan nasional, salam Merdeka Belajar," imbuh dia.
Nadiem mengatakan pentingnya peranan teknologi dalam mendukung sektor pendidikan nasional, khususnya di masa pandemi Covid-19.
"Kita telah melihat dan mengalami sendiri bagaimana teknologi membantu kita memastikan anak-anak tetap mendapatkan pendidikan ketika pembelajaran tatap muka tidak mungkin dilakukan," ujarnya.
5. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan penuh semangat mengajak warganya pada khususnya dan seluruh masyarakat Indonesia pada umumnya, untuk melakukan sebuah hal sederhana.
Pada pukul 10.00 WIB pagi tadi, Ganjar mengajak masyarakat warga di Jawa Tengah untuk merayakan Hari Kebangkitan Nasional dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Ajakan itu merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X.
"Sri Sultan Hamengkubuwono X mengajak kita mengingat perjalanan Indonesia lewat lagu kebangsaan kita. Insya Allah inisiasi Sultan Hamengkubuwono X tersebut juga akan kita lakukan di Jawa Tengah pukul 10 pagi besok di hari Kebangkitan Nasional," kata Ganjar.
Ganjar bahkan bukan hanya mengajak warganya, kita sebagai masyarakat yang menginjakkan kaki di Tanah Air ini, juga diajak bersama-sama untuk memperkuat kembali semangat nasionalisme.
"Ayo kita bersama-sama mengumandangkan lagu kebangsaan kita, yang di perkantoran di pasar, di rumah maupun sekolah semuanya ikut bernyanyi. Tidak hanya di Hari Kebangkitan Nasional saja, di hari selanjutnya setiap mendengar lagu Indonesia Raya, saya mengajak Anda sejenak menghentikan aktivitas dengan kesadaran tinggi, kita berdiri tegap untuk bernyanyi sampai selesai," ajak Ganjar.
Dengan gerajakan positif ini, Ganjar berharap dapat kita dapat mempertebal nasionalisme dan memperkuat kesadaran warga tentang persatuan dan kesatuan bangsa.
"Menyadari betul apa arti pentingnya berbhineka tunggal ika dan saling menghormati perbedaan di antara kita. Semoga laku ini akan menambah kewarasan kita dan kewarasan negara kita," tutup Ganjar.
Â
Syauyiid Alamsyah
Advertisement