Memanasnya Ganjar Pranowo dan Puan Maharani, FX Rudy: PDIP Solid

FX Rudy tak melihat ada perpecahan di partainya khususnya di Jawa Tengah

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 24 Mei 2021, 11:42 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2021, 11:42 WIB
Suasana Pembukaan Rakernas dan HUT PDIP
Peserta mengibarkan bendera Merah Putih saat pembukaan Rakernas I dan HUT ke-47 PDI Perjuangan di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Jumat (10/1/2020). Rakernas ini bertajuk 'Solid Bergerak Wujudkan Indonesia Negara Industri Berbasis Riset dan Inovasi Nasional'. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo atau akrab disapa FX Rudy tak melihat ada perpecahan di partainya khususnya di Jawa Tengah atas memanasnya tensi politik antara Ganjar Pranowo dengan Puan Maharani.

Diketahui, Jawa Tengah menjadi basis kekuatan PDIP dan acap kali disebut sebagai 'kandangnya banteng'.

"Ini bukan konflik. Tidak ada pecah dua kubu. PDIP selalu solid, semua tahu aturan," kata FX Rudy kepada Liputan6.com, Senin (24/5/2021).

Dia pun memastikan tidak ada perpecahan di PDIP apalagi di Jawa Tengah terkait meningkatnya tensi politik Ganjar dan Puan.

"Tidak ada perpecahan kok. Persoalan ini internal saja. Saya bahkan menganggap bukan persoalan karena semua itu di tangan Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) kok," ungkap FX Rudy.

Meski demikian, agar tidak berlarut-larut, diharapkan DPD PDIP Jateng bisa memanggil Ganjar menyelesaikan masalah ini.

"Ketua DPD (Bambang Wuryanto) segera selesaikan masalah ini. Diundang saja Gubernur, nanti kalau tidak mau datang baru kasih peringatan," kata mantan Wali Kota Surakarta ini.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Disebut Tak Ambisius

FX Rudy pun menampik tudingan yang menyebut Ganjar ambisius menjadi Capres 2024.

"Enggak. Jadi mau ambisius mau apapun, kalau Ketum tidak restui ya enggak bakalan bisa nyapres. Kedua mas Ganjar kan tidak melakukan gerakan apapun. Deklarasi juga tidak, menyampaikan pada media juga tidak," kata dia.

"Beliau kader yang tahu aturan bahwa semua di tangan Ketum," sambungnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya