Liputan6.com, Jakarta - Di wilayah Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten kembali muncul klaster penularan Covid-19. Kali ini, 50 warga di RW 06, Kelurahan Kelapa Dua di kecamatan tersebut positif Covid-19.
"Ada 41 warga di RT 09, 9 warga lainnya di RT 11," tutur Ketua RW 06 Sumardi, Jumat, 5 Juni 2021.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang dr Hendra Tarmizi mengatakan, klaster penyebaran Covid-19 di permukiman tersebut diawali karena warga melakukan kerja bakti dan makan-makan di kawasan tersebut.
Advertisement
"Jadi ada yang OTG, lalu ada kerja bakti dan makan-makan. Kemungkinan tertular dari sana," kata dr Hendra.
Namun rupanya, jumlah itu bertambah. Pada Minggu 6 Juni 2021, jumlahnya menjadi 63 orang dinyatakan positif Covid-19.
"Awalnya 50 warga, kemudian kita terus tracing lagi bertambah menjadi 63 orang," ucap dr Hendra.
Berikut 5 hal terkait munculnya kembali klaster Covid-19 di Tangerang dihimpun Liputan6.com:
Â
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Berawal 50 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19
Klaster penularan Covid-19 di Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, kembali muncul. Kali ini, 50 warga di RW 06, Kelurahan Kelapa Dua di kecamatan tersebut yang positif Covid-19.
Kejadian tersebut terjadi pada akhir Mei 2021, yang menimpa dua RT di RW tersebut. "Ada 41 warga di RT 09, 9 warga lainnya di RT 11," tutur Sumardi, Ketua RW 06, Jumat, 4 Juni 2021.
Keseluruhan warga tersebut kini tegah menjalani isolasi di Hotel Yasmin. Sebab, tidak ada gejala berat yang dialami puluhan warga tersebut.
Â
Advertisement
Akibat Kerja Bakti Lalu Makan Bersama
Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi, klaster penyebaran Covid-19 di permukiman tersebut diawali karena warga melakukan kerja bakti dan makan-makan di pemukiman tersebut.
"Jadi ada yang OTG, lalu ada kerja bakti dan makan-makan. Kemungkinan tertular dari sana," kata dr Hendra.
Â
Tracing Dilakukan, Lokasi Ditutup Sementara
Sementara, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang sampai detik ini masih melakukan tracing kepada ratusan warga di RW 06. Namun, untuk hasilnya masih menunggu dari pihak rumah sakit.
"Kalau yang hasilnya sudah keluar itu semua OTG. Tidak ada yang bergejala, makanya kita kirim ke Hotel Yasmin," ungkap Hendra.
Ia juga menambahkan jika pihaknya juga melakukan penutupan sementara atau pembatasan aktivitas di kawasan tersebut.
"Ada dua RT yang ditutup karena zona merah oleh camat dan diberi bantuan dan dilakukan 200 warga dilakukan swab dari 4 RT," terang Hendra.
Â
Advertisement
Bertambah Jadi 63 Orang Positif Covid-19
Klaster penularan virus Covid-19 karena kerja bakti di RW 06, Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten bertambah menjadi 63 orang.
"Awalnya 50 warga, kemudian kita terus tracing lagi bertambah menjadi 63 orang," kata dr Hendra, Minggu, 6 Juni 2021.
Dia mengatakan, tracing yang dilakukan pun terus bertambah, dari awalnya 300 orang yang kemudian didapati 50 warga di dalam satu RW tersebut terinfeksi Covid-19.
Hingga akhirnya tracing ditambah 122 orang, barulah didapati menjadi 63 pasien Covid -19 di RW tersebut.
"Total itu 422 warga yang ditracing, makanya bertambah menjadi 63 pasien yang positif (Covid-19)," tutur Hendra.
Â
Dirawat di Lokasi Berbeda-beda
Menurut Hendra, puluhan pasien Covid-19 tersebut langsung dirawat di Hotel Yasmin, pusat perawatan pasien Covid-19 Kabupaten Tangerang yang bergejala ringan dan tanpa gejala.
Sementara, lanjut Hendra, ada tiga pasien Covid-19 yang dirujuk ke rumah sakit untuk mendapat perawatan intensif.
"Ada tiga orang, antara di RSU Kabupaten Tangerang dan RSU Siloam," jelas dia.
Â
(Syauyiid Alamsyah)
Advertisement