4 Narapidana Kasus Terorisme Ucapkan Ikrar Setia pada NKRI

Sebelum mengucapkan ikrar setia pada NKRI, keempat narapidana terlebih dahulu menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

oleh Rinaldo diperbarui 11 Jun 2021, 15:06 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2021, 15:06 WIB
Pancasila
14 Orang dari eks Harokah Islam Indonesia, eks DI/TII, eks NII membacakan ikrar setia kepada Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)

Liputan6.com, Jakarta Sebanyak empat orang narapidana tindak pidana terorisme di Lembaga Pemasyarakatan Madiun, Jawa Timur, menyatakan sumpah setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang ditandai dengan penandatanganan surat pernyataan ikrar.

"Saya berharap Saudara-Saudara benar-benar menjalankan komitmen secara penuh untuk membela negara dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai NKRI," kata Kepala LP Madiun, Asep Sutandar, Jumat (11/6/2021).

Empat narapidana tindak pidana terorisme itu, yakni IK yang sebelumnya tergabung dalam Jamaah Islamiah, SA yang merupakan mantan anggota Neo Jamaah Islamiyah, serta HS dan WP yang sebelumnya anggota Jamaah Ansharut Daulah.

Sebelum mengucapkan ikrar setia pada NKRI, keempat narapidana terlebih dahulu menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebagai bagian wujud cinta Tanah Air.

Ikrar setia keempat narapidana tersebut merupakan hasil dari proses deradikalisasi, pembinaan dan reintegrasi yang dilakukan LP Madiun pada narapidana terorisme.

"Usai pernyataan ikrar setia, kami akan terus melakukan pembinaan agar mereka siap untuk berintegrasi kembali dengan masyarakat," ujar Sutandar seperti dikutip Antara.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Kembali ke Masyarakat

Setelah kembali ke masyarakat dengan bermodalkan program deradikalisasi, diharapkan keempat mantan narapidana terorisme tersebut bisa hidup rukun dan damai sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila.

Terakhir, dia berpesan agar keempat narapidana terorisme itu selalu memegang teguh Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya