Kota Bekasi Bebas Zona Merah Covid-19, Zona Hijau Tambah Jadi 88,90 Persen

Wilayah zona hijau di Kota Bekasi, Jawa Barat, terus bertambah seiring penerapan PPKM Level 4 yang diperpanjang kembali hingga 16 Agustus 2021.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 13 Agu 2021, 06:05 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2021, 06:05 WIB
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Disuntik Vaksin Covid-19.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi disuntik vaksin Covid-19. (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Bekasi - Wilayah zona hijau di Kota Bekasi, Jawa Barat, terus bertambah seiring penerapan PPKM Level 4 yang diperpanjang kembali hingga 16 Agustus 2021. Hingga 10 Agustus 2021, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mencatat sebanyak 6.343 RT atau 88,90 persen yang masuk kategori zona hijau.

"Zona hijau (tidak ada rumah terkonfirmasi kasus Covid-19 di satu RT) sebanyak 6.343 RT atau 88,90 persen," kata Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi alias Pepen dalam keterangannya, Kamis (12/8/2021).

Sementara kategori zona kuning (terdapat 1-2 rumah terkonfirmasi Covid-19 di satu RT), tercatat sebanyak 791 RT atau 11,09 persen. Dan zona orange (terdapat 3-5 rumah terkonfirmasi kasus Covid-19 di satu RT), sebanyak 1 RT atau 0,01 persen.

"Zona Merah (terdapat lebih dari 5 rumah terkonfirmasi kasus Covid-19 di satu RT) sebanyak 0 RT atau 0 persen," ujar Pepen.

Ia menjelaskan, sebaran kasus aktif terbanyak dari tanggal 24 dan 31 Juli 2021, serta 7 dan 11 Agustus 2021, terdapat di 6 dari 56 kelurahan se-Kota Bekasi.

"Untuk program vaksinasi di Kota Bekasi dari target 2.016.006 orang, 26,19 persen atau 528.000 orang telah divaksin dosis pertama, dan 11,29 persen atau 227.684 orang telah divaksin hingga vaksin kedua," tandas Pepen.

 

Kasus Terbanyak per Periode

bekasi
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi saat melakukan home visit kepada salah satu warga di Kelurahan Bojong Menteng yang sedang isolasi mandiri. (Ist)

Berikut rincian sebaran kasus aktif terbanyak di enam kelurahan per periode:

Tanggal 24 Juli 2021

1. Bojong Rawalumbu (176 kasus)

2. Pengasinan (176 kasus)

3. Jatiranggon (159 kasus)

4. Duren jaya (138 kasus)

5. Aren jaya (129 kasus)

6. Bojong Menteng (124 kasus)

Tanggal 31 Juli 2021

1. Jati Rahayu (220 kasus)

2. Kaliabang Tengah (182 kasus)

3. Bojong Rawalumbu (175 kasus)

4. Harapan Jaya (144 kasus)

5. Pengasinan (131 kasus)

6. Pejuang (128 kasus)

Tanggal 7 Agustus 2021

1. Bojong Rawalumbu (125 kasus)

2. Bintara (93 kasus)

3. Kota Baru (76 kasus)

4. Harapan Jaya (76 kasus)

5. Kaliabang Tengah (72 kasus)

6. Pekayon Jaya (63 kasus)

11 Agustus 2021

1. Bojong Rawalumbu (90 kasus)

2. Kota Baru (89 kasus)

3. Pejuang (74 kasus)

4. Harapan Jaya (60 kasus)

5. Bintara (56 kasus)

6. Pekayon Jaya (55 kasus).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya