Lawan Hoaks, Tim Cek Fakta Susuri Perkampungan di Tangerang Perkenalkan Chatbot Liputan6.com

Aksi tim Cek Fakta Liputan6.com pun disambut antusias masyarakat setempat.

oleh Pramita Tristiawati Diperbarui 28 Sep 2021, 22:48 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2021, 22:48 WIB
Lawan Hoaks, Tim Cek Fakta Susuri Perkampungan di Tangerang Perkenalkan Chatbot WhatsApp Liputan6.com
Lawan Hoaks, Tim Cek Fakta Susuri Perkampungan di Tangerang Perkenalkan Chatbot WhatsApp Liputan6.com... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Gencarnya peredaran berita bohong atau hoaks di media sosial, pesan berantai hingga melalui pemberitaan berbagai media, membuat masyarakat Indonesia terutama di perkampungan ikut terpengaruh.

Terutama tentang vaksinasi Covid-19, dimana berita bohong yang beredar mengenai dampak setelahnya atau KIPI yang diderita pasca-vaksinasi sangat parah, yang ternyata tidak benar sama sekali.

Untuk itu, tim Cek Fakta Liputan6.com turun langsung ke masyarakat, untuk menyosialisasikan tentang bahayanya dampak hoaks serta pencegahan yang bisa dilakukan. Salah satunya dengan memberikan informasi terkait Program Cek Fakta Liputan6.com, serta mengenalkan Chatbot WhatsApp Liputan6.com, untuk memudahkan masyarakat mencari tahu kebenaran terkait informasi yang didapatkan.

Seperti di kawasan Tangerang, tim Cek Fakra Liputan6.com menyusuri tempat keramaian, mulai dari Kawasan Pecinan Pasar Lama, hingga Kampung Berkelir Kali Pasir, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

Dimulai dari Kawasan perniagaan kuno Pasar Lama yang sudah ada sejak abad ke-17 itu, ditinggali oleh masyarakat asli Cina Benteng. Sosialisasi dilakukan dengan sasaran utama masyarakat Cina Benteng yang sehari-hari berdagang di kawasan tersebut.

Alhasil, aksi tim Cek Fakta Liputan6.com pun disambut antusias masyarakat setempat. Tim langsung membagikan stiker berisi informasi chatbot kepada warga, dan menempelkan informasi yang sama dalam bentuk pamflet di pertokoan tersebut.

Lia, salah satu pedagang mengaku aksi tim Cek Fakta Liputan6.com sangat membantu dia dan keluarga untuk memilah informasi yang masuk. Terlebih soal vaksinasi, yang dinilainya banyak informasi meragukan yang didapat keluarganya.

"Sebenarnya saya sendiri tidak percaya, sebab saya sendiri sudah divaksin dua kali, dan itu enggak ada dampak yang gimana-gimana," ungkap Lia, Selasa (28/9/2021).

 

Disambut Antusias Warga

Lawan Hoaks, Tim Cek Fakta Susuri Perkampungan di Tangerang Perkenalkan Chatbot WhatsApp Liputan6.com
Lawan Hoaks, Tim Cek Fakta Susuri Perkampungan di Tangerang Perkenalkan Chatbot WhatsApp Liputan6.com... Selengkapnya

Tidak berhenti sampai di sana, tim Cek Fakta Liputan6.com pun menyusuri Kampung Berkelir, Babakan, Kota Tangerang. Dimana kawasan tersebut menjadi salah satu perkampungan padat penduduk di Kota Tangerang yang mana sudah dipercantik menjadi salah satu kawasan wisata di Kota Tangerang.

Saat sampai di kawasan tersebut, masyarakat setempat juga menyambut antusias tim. "Ayo silahkan, kalo ada pamflet atau stiker, silahkan tempel saja di pos warga, ini kan informasi bermanfaat untuk lawan hoax, terima kasih ya," ujar salah seorang warga yang menghampiri tim yang baru saja datang.

Bahkan warga setempat mempersilahkan tim untuk memasang stiker berisi informasi chatbot di kaca jendela rumahnya dan juga tembok warung.

"Karena kan saya sendiri mendapatkan informasi hoax dari berbagai media sosial, ini seperti betuk penangkal. Bukan buat saya, tapi juga buat keluarga dan masyarakat sekitar," kata Irfan, salah seorang warga Kampung Berkelir.

Menurutnya, berita bohong bukan hanya sekedar vaksinasi dan soal Covid-19 saja, melainkan berbagai kabar lain bisa dengan mudahnya masuk ke aplikasi Whatsapp.

Dia bersama keempat temannya, tertarik untuk mencari tahu kebenaran informasi yang diperolehnya dari media sosial dan pesan berantai. Salah satunya dengan mengirim pesan ke Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya