Tinjau Vaksinasi di Balikpapan, Kakorlantas Ungkap Tips Turunkan Level PPKM

Istiono mengatakan upaya pembatasan mobilitas tersebut berhasil menurunkan level PPKM dan membuat masyarakat gembira.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Okt 2021, 20:25 WIB
Diterbitkan 07 Okt 2021, 20:25 WIB
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Istiono meninjau pelaksanaan vaksinasi para pengemudi ojek online (ojol) dan angkutan umum di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Istiono meninjau pelaksanaan vaksinasi para pengemudi ojek online (ojol) dan angkutan umum di Balikpapan, Kalimantan Timur. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Istiono meninjau pelaksanaan vaksinasi para pengemudi ojek online (ojol) dan angkutan umum di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Jenderal bintang dua tersebut juga membagikan tips menurunkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Dalam tinjauannya, Istiono turut didampingi Wakapolda Kaltim, Brigjen Hariyanto. Selain itu, tampak pula Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A Purwantono hadir menemani.

"Di Balikpapan ini terjadi penurunan level yang cukup signifikan, dari level 4 menjadi level 2. Kenapa sebabnya? Sebab, pertama vaksinasi terus ditingkatkan. Kemudian pembatasan mobilitas di kerumunan-kerumunan publik itu diatur dan dilaksanakan," ujar Istiono di Pasar Balikpapan Permai (BP), Balikpapan Kota, Kamis (7/10/2021).

Menurut Istiono, ada 6 titik pembatasan mobilitas yang diatur Polresta Balikpapan. Dia bilang, upaya pembatasan mobilitas tersebut berhasil menurunkan level PPKM dan membuat masyarakat gembira.

"Apa yang dilakukan oleh Balikpapan ini sangat bagus. Vaksin ditingkatkan, pembatasan mobilitas dilaksanakan dengan baik, kerumunan-kerumunan itu ditata, kemudian patuh prokes. Masyarakat disiplin, terutama disiplin menggunakan masker," ucapnya.

 

Dapat Bantuan Sembako

Istiono juga turut melihat proses vaksinasi bagi para pengemudi ojol dan angkutan umum. Istiono mengatakan, selain menerima vaksinasi, masyarakat juga mendapatkan bantuan sembako.

"Saya liat tadi dilakukan vaksinasi sebanyak 300 orang dan diberikan juga sembako sebanyak 300 orang. Masyarakat rata-rata antusias ini, baik ojol maupun pengemudi transportasi industri, dan lainnya, termasuk angkot dan lainnya," kata Istiono.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya