Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 185 ribu dosis vaksin Covid-19, akan dihibahkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi ke sejumlah daerah di Jawa Barat. Hal ini dikarenakan ratusan ribu vaksin tersebut akan segera kedaluwarsa.
"Ada beberapa yang mau expired kita kasih atas perintah Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat," kata Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, Sabtu (16/10/2021).
Menurutnya, 185 ribu vaksin yang dihibahkan terdiri dari Sinovac, Astrazeneca, Pfizer, dan Moderna, yang memiliki batas kedaluwarsa hingga November 2021.
Advertisement
Karena itu Pemkot Bekasi sudah memulai pendistribusian vaksin ke sejumlah daerah, pada Jumat 15 Oktober 2021, di antaranya Sukabumi, Garut, Subang, Cianjur, Majalengka.
"Artinya supaya bisa dipakai di daerah lain," ujar pria yang biasa disapa Pepen itu.
Wali Kota berujar, banyaknya dosis vaksin yang hampir kedaluwarsa disebabkan mulai menurunnya partisipasi masyarakat terhadap vaksinasi Covid-19. Hal ini menyusul capaian vaksinasi di Kota Bekasi yang hampir mencapai 75 persen.
Saat ini Pemkot Bekasi lebih memilih upaya pendekatan ke masyarakat untuk mengejar target vaksinasi. Seperti membuka layanan vaksin di Puskesmas hingga Posyandu, dan vaksinasi door to door secara masif.
Persediaan Vaksin Mencukupi
Sementara persediaan vaksin yang dimiliki Pemkot Bekasi diakui Pepen masih cukup aman untuk melayani vaksinasi di Kota Bekasi.
"Stok vaksin kita ada 400 ribuan sekarang untuk kebutuhan warga yang belum divaksin," tandasnya.
Advertisement