Airlangga-Anies Baswedan Diharapkan Bisa Berjodoh di Pemilu 2024

Airlangga Hartarto dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai berpeluang sebagai pasangan serasi di Pemilu 2024.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jan 2022, 06:58 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2022, 06:58 WIB
Keakraban Anies Baswedan dan Airlangga Hartarto di Acara Jr NBA
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbincang dengan Ketum Partai Golkar sekaligus Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Pluit Village Mall, Jakarta, Minggu (29/7). Anies dan Airlangga tampak mengenakan kaos. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta Duet Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai berpeluang sebagai pasangan serasi di Pemilu 2024.

Hal ini menyusul kedua relawan bertemu dan membahas potensi untuk bergabung dan berpasangan di Pemilu 2024.

Koordinator Relawan Muda Airlangga (RMA) Firman Mulyadi menyampaikan, selain silahturahmi juga membahas kemungkinan kedua tokoh tersebut bisa bersatu.

"Politik itu kan sangat dinamis, dan siapa tahu nanti di 2024, Pak Anies dan Pak Airlangga bisa berjodoh, kata dia saat dikonfirmasi, Sabtu 29 Januari 2022.

Anggota AMPG ini yakin Golkar akan membuka ruang untuk tokoh terbaik bangsa maju di Pemilu 2024. "Kami ingin Airlangga Hartarto menjadi Presiden 2024-2029," jelas Firman.

Dalam kesempatan itu, keduanya membicarakan saat Golkar di Pilkada DKI Jakarta 2017, yang ternyata banyak kader partai berlambang pohon beringin itu mendukung Anies, meski partainya memberikan dukungan resmi ke pasangan lain.

Karenannya Firman mengungkapkan, Anies bisa saja lebih cocok berpasangan dengan Airlangga. "Jadi, Pak Anies lebih soft-lah. Dia juga mantan menteri, sekarang juga gubernur. Jadi, bisa saling melengkapi," kata dia.

 

Masih Penjajakan

Sementara, pendukung garis keras Anies Baswedan, Geisz Chalifah juga menyambut baik ajakan duet dua pasangan tersebut untuk Pemilu 2024.

"Ya enggak masalah, biasa aja. Enggak ada masalah," kata dia.

Meski demikian, dia menyebut semuanya dalam penjajakan lantaran Pemilu 2024 masih berproses.

"Kalau bicara pilpres, saya enggak, ya, belum waktunya," jelas Geisz.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya