Omicron Melonjak di Bekasi, Ini Kata Menkes Budi Gunadi

Menurut Budi, kasus Covid-19 varian Omicron saat ini sedang melonjak di Provinsi DKI Jakarta dan Bali. Kondisi ini dikatakan juga sedang terjadi di wilayah Bekasi.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 09 Feb 2022, 07:03 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2022, 07:03 WIB
Pasien Covid-19 Omicron di Surabaya berangsur Sembuh. (Dian Kurniawan/Lipuatn6.com)
Pasien Covid-19 Omicron di Surabaya berangsur Sembuh. (Dian Kurniawan/Lipuatn6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menyambangi sentra vaksinasi di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Kunjungan tersebut terkait peningkatan kasus Covid-19 di Kota Bekasi, Jawa Barat.

Menurut Budi, kasus Covid-19 varian Omicron saat ini sedang melonjak di Provinsi DKI Jakarta dan Bali. Kondisi ini dikatakan juga sedang terjadi di wilayah Bekasi.

"Bekasi naiknya juga tinggi, hampir menyusul puncak di bulan Juli, itu sebabnya kami datang karena mesti hati-hati," katanya di Bekasi, Selasa, (8/2/2022).

Meski demikian, Budi mengaku gejala yang disebabkan Omicron lebih ringan dibandingkan varian Delta yang menyebabkan gelombang kedua Covid-19 pada pertengahan 2021 lalu. Tingkat kematian akibat Omicron juga cukup rendah.

"Hal baiknya adalah Omicron ini yang dirawat dan yang wafat lebih rendah, jauh lebih rendah dibandingkan Delta," paparnya.

Karena itu ia meminta masyarakat agar tidak panik dengan kasus Omicron yang kemungkinan masih terus meningkat, mengingat penularannya yang sangat cepat.

Disiplin Prokes

Budi juga mengimbau agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, untuk mengantisipasi penularan virus.

"Disiplin prokes itu penting. Tolong disebarkan ke masyarakat, bahwa jangan kendor untuk memakai masker," imbuhnya.

Selain itu, Budi juga meminta agar vaksinasi di Kota Bekasi lebih digenjot lagi untuk memaksimalkan penanganan Covid-19, terutama bagi kaum lansia yang rentan terpapar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya