Cuaca Besok Kamis 6 Oktober 2022: Jabodetabek Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan

Cuaca pagi untuk ketiga daerah penyangga Jakarta, seperti Depok, Bogor, Bekasi serta Tangerang diperkirakan BMKG bakal cerah berawan.

oleh Maria Flora diperbarui 05 Okt 2022, 08:15 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2022, 08:15 WIB
Ilustrasi Cuaca Jakarta
Cuaca Jakarta Cerah Berawan (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan cuaca cerah berawan menyelimuti DKI Jakarta, Kamis pagi, 6 Oktober 2022. Sementara, hujan diperkirakan turun siang hari dan diprediksi disertai petir di sejumlah titik.

Ada pun potensi tersebut terjadi pada siang hingga malam hari untuk daerah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Barat.

"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir di wilayah Jakbar, Jaksel dan Jaktim pada siang hingga menjelang malam hari," jelas BMKG diperingatan dini cuaca, Kamis.

BMKG juga memperingatkan hujan disusul petir dan angin kencang terjadi di tiga kota penyangga Jakarta, pada siang hingga Kamis malam. 

"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada waktu antara siang hingga malam hari di wilayah Kab. dan Kota Bogor, Kota Depok, Kab. dan Kota Sukabumi, Kab. Cianjur, Kab. dan Kota Bekasi," kata BMKG. 

Sementara, cuaca pagi untuk ketiga kota, yiaitu Depok, Bogor, Bekasi serta Tangerang diperkirakan cerah berawan.

Berikut informasi prakiraan cuaca untuk wilayah Jabodetabek selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:

 Kota  Pagi  Siang  Malam 
 Jakarta Barat   Cerah Berawan  Hujan Sedang  Hujan Ringan
 Jakarta Pusat   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Jakarta Selatan   Cerah Berawan  Hujan Petir  Hujan Ringan
 Jakarta Timur   Cerah Berawan  Hujan Petir  Hujan Ringan
 Jakarta Utara   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Kepulauan Seribu   Cerah Berawan  Berawan  Berawan
 Bekasi  Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Petir
 Depok  Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Bogor  Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Tangerang  Cerah Berawan  Hujan Sedang  Berawan

BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi 2-8 Oktober 2022

20161110-Cuaca-Ekstrem-Monas-Jakarta-IA
Seorang pegunjung berada di kawasan Monas, Jakarta, Kamis (10/11). Kepala BMKG Andi Eka Sakya menyatakan, cuaca ekstrem yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia akan berlangsung hingga Februari 2017. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap cuaca ekstrem berpotensi terjadi pada 2-8 Oktober 2022. BMKG pun mengimbau warga untuk waspada. 

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menyampaikan, ada indikasi terdapat dinamika atmosfer yang signifikan. Dinamika ini dapat berdampak pada peningkatan curah hujan di beberapa wilayah Indonesia.

"Hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya belokan dan perlambatan kecepatan angin yang dapat meningkatkan pola konvektivitas," ujar Guswanto, seperti dilansir dari Antara, Jakarta, Sabtu (1/10/2022).

Belum lagi, lanjut dia, aktifnya fenomena Madden Jullian Oscillation (MJO) yang berinteraksi dengan gelombang Rossby Ekuator dan gelombang Kelvin dapat memaksimalkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan.

"Berdasarkan kondisi itu, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang untuk periode 2-8 Oktober 2022," kata dia.

Menurut dia, kondisi cuaca yang demikian berpeluang terjadi di bagian wilayah Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kep. Riau, Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali.


Upaya Tekan Dampak

Waspada Cuaca Ekstrem di Jakarta
Sejumlah kendaraan melintas saat hujan di Bundaran HI, Jakarta, Jumat (18/2/2022). BMKG mengungkapkan potensi curah hujan meningkat dan cuaca ekstrem sepanjang 17-23 Februari 2022. Sejumlah wilayah diminta waspada dampak yang terjadi dari cuaca buruk. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Guswanto mengatakan, selama 1 sampai 3 Oktober 2022 wilayah Sumatera Barat, Bengkulu, dan Jawa Barat statusnya siaga menghadapi dampak hujan lebat.

Dia mengemukakan pentingnya pengecekan kapasitas infrastruktur dan sistem tata kelola sumber daya air, penataan lingkungan, pengelolaan sampah, pencegahan penebangan pohon di daerah lereng, dan penghijauan dalam upaya meminimalkan dampak peningkatan curah hujan.

Selain itu, menurut dia, instansi terkait perlu melakukan pemangkasan dahan dan ranting pohon yang rapuh, menguatkan tegakan/tiang agar tidak roboh saat tertiup angin kencang, serta menggencarkan sosialisasi dan edukasi mengenai mitigasi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, angin kencang, dan gelombang tinggi.

Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya