Kronologi Meninggalnya Ferry Mursyidan Baldan, Tak ada kabar sejak Kamis Malam

Ferry Mursyidan Baldan ditemukan tak bernyawa di dalam mobil yang terparkir di VIP Lobby Birawa Kompleks Bidakara, Tebet Jakarta Selatan pada Jumat (2/12/2022) siang.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 02 Des 2022, 18:45 WIB
Diterbitkan 02 Des 2022, 18:45 WIB
20160121- Ferry Mursyidan Baldan Bahas Masalah Tanah bareng Komisi II-Jakarta-Johan Tallo
Menteri Agraria dan Tata Ruang, Ferry Mursyidan Baldan menghadiri Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi II DPR-RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/1/2016). Raker membahas mengenai penyelesaian masalah kasus-kasus pertanahan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Polisi beberkan kronologi meninggalnya Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Ferry Mursyidan Baldan (61).

Korban ditemukan tak bernyawa di dalam mobil yang terparkir di VIP Lobby Birawa Kompleks Bidakara, Tebet Jakarta Selatan pada Jumat (2/12/2022) siang.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menerangkan, pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi yakni adik ipar almarhum Haris, staf pribadi istri almarhum Hermansyah, dan sekuriti Kompleks Bidakara Dany Chandra Kusuma.

Zulpan menerangkan, korban sebelumnya menghadiri acara Wisuda Akademi Bakti Kemanusiaan pada Kamis 1 Desember 2022. Acara berlangsung dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.28 WIB.

"Setelah acara tersebut korban sudah tidak ada kabar," ujar dia dalam keterangan tertulis, Jumat.

Zulpan menerangkan, pihak keluarga bersama sekuriti mencari keberadaan korban di Kompleks Bidakara pada Jumat, 2 Desember 2022.

Alhasil, korban pun ditemukan dalam mobil. Mereka membuka pintu mobil yang sudah tidak terkunci. Ternyata, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

"Di dalam ada orang tidak bergerak. Dicek detak jantung dan juga denyut nadi sudah tidak ada," ujar dia.

Zulpan menerangkan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi. Namun, Zulpan memastikan hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Informasi dari pihak keluarga, korban memiliki riwayat penyakit hipertensi, gula dan diabetes.

"Di badan korban tidak terdapat luka. Pihak keluarga membuat pernyataan bahwa tidak bersedia dilakukan otopsi dan tidak dilakukan pengecekan seluruh badan korban," ujar dia.

Penyebab Ferry Mursyidan Meninggal

20160418-Mufidah-Jusuf-Kalla-Buka-Lomba-Kuliner-Daerah-HEL
Menteri ATR/Kepala BPN, Ferry Mursyidan Baldan (kiri) berbincang dengan istri Wakil Presiden RI, Mufidah Jusuf Kalla saat menghadiri Lomba Kuliner Daerah dan Desain Busana Nusantara, Jakarta, Senin (18/4/2016). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Kabar berpulangnya Ferry Mursyidan Baldan, sebelumnya dibenarkan istri, Hanifah Husein. 

"Abang (Ferry Mursyidan Baldan) meninggal," kata Hanifah, Jumat (2/12/2022).

Belum diketahui penyebab Ferry Mursyidan Baldan meninggal dunia. Ferry Mursyidan mengembuskan napas terakhir pada usia ke-61 tahun. Feri dikabarkan meninggal pada pukul 12.00 WIB Jumat, siang ini. 

Ferry Mursyidan lahir pada 16 Juni 1961. Dia menjabat Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional sejak 27 Oktober 2014 hingga 27 Juli 2016, pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo. 

Sebelum masuk Kabinet Kerja Jokowi, Ferry Mursyidan tercatat sebagai anggota Komisi II DPR RI untuk periode 2004-2009. Kala itu, dia sempat menjabat Ketua Pansus Rancangan Undang-Undang Pemilu. 

Ferry Mursyidan pernah menempuh pendidikan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjajaran Bandung, lulus tahun 1988. Pada masa itu, ia aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan. 

Antara lain lewat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), ia pernah menjabat Ketua Umum Badko, Jawa Barat (1988-1990) kemudian menduduki jabatan Ketua Umum PB HMI periode 1990-1992.

Jusuf Kalla Berduka atas Kepergian Ferry Mursyidan Baldan

Gerakan Sejuta Masker dan Sabun Antiseptik Cegah Virus Corona
Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla memberikan keterangan usai tanda tangan simbolis sejuta masker untuk tangkal Virus Corona COVID-19 di Jakarta, Selasa (25/2/2020). Gerakan pengadaan satu juta boks masker dan sabun antiseptik untuk persiapan apabila virus masuk ke Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) menghaturkan doa untuk Ferry Mursyidan Baldan yang meninggal dunia.

Almarhum merupakan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional periode 2014-2016 pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Sebelum berdoa, tampak obrolan dari DMI dan BWI terkait kematian almarhum. Hal itu terlihat dari video yang diterima oleh Liputan6.com pada Jumat (2/12/2022).

“Sudah semalaman? Acara itu kemarin pagi, diketahui tadi pagi baru istrinya telepon ke mana-mana, telepon ke PMI,” kata Ketua DMI Jusuf Kalla melalui video yang diterima Liputan6.com, Jumat (2/12/2022).

Pria yang akrab disapa JK ini pun mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya almarhum. Dia mendoakan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

“Inalillahi wainna illahirajiun, saya sebagi Ketua PMI dan juga kawan almarhum saudara Ferry mengucapkan duka cita yang mendalam atas berpulang ke Rahmatullah alm Ferry Mursyidan Baldan yang pada akhir hayatnya justru menghadiri acara Palang Merah dan juga beberapa acara bersama saya,” kata dia.

Infografis Anak Muda Sayangi Lansia, Ayo Temani Vaksinasi Covid-19. (Liputan6.com/Niman)
Infografis Anak Muda Sayangi Lansia, Ayo Temani Vaksinasi Covid-19. (Liputan6.com/Niman)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya