Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin meninjau pemugaran kompleks Candi Prambanan di Sleman, Yogyakarta, Minggu (11/12/2022). Dia mengapresiasi terjaganya dengan baik warisan peninggalan masa lalu situs Candi Prambanan.
"Saya mengapresiasi bahwa peninggalan masa lalu kita itu bisa terjaga dengan baik dan lingkungannya bisa dijaga dengan suasana yang teduh," kata Wapres seperti dilansir Antara, Minggu.
Baca Juga
Ma’ruf Amin menyebutkan beberapa bangunan di Prambanan yang sebenarnya sudah hancur dan bisa direkonstruksi meskipun ada banyak yang harus dipulihkan.
Advertisement
"Di Prambanan saja sampai 200, belum lagi di Candi Sewu dan lain-lain," ujar dia.
Dia menekankan keberadaan situs-situs bersejarah menunjukkan pada dunia, Bangsa Indonesia sudah lama mengenal peradaban dan memiliki karya luar biasa yang menjadi keajaiban dunia.
"Selain Borobudur juga ternyata Prambanan. Ini menunjukkan bahwa bangsa Indonesia sudah lama memiliki kebudayaan yang tinggi. Oleh karena itu, ini bisa menjadi motivasi kepada kita untuk menjadi bangsa lebih baik," tutur Ma’ruf Amin.
Wapres mengatakan mayoritas masyarakat di lingkungan sekitar Candi Borobudur dan Prambanan beragama Islam. Namun, keberadaan dua candi itu tetap terjaga dengan baik.
Cermin Toleransi
Menurut Ma’ruf Amin, hal tersebut menunjukkan sebuah toleransi dan kerukunan antarumat beragama yang sangat baik di Indonesia.
Dengan banyaknya pariwisata yang terhubung dengan Yogyakarta, kata Wapres, pariwisata di Yogyakarta akan segera pulih pascapandemi, terlebih Yogyakarta juga memiliki tradisi yang menjadi daya tarik baik wisatawan lokal maupun mancanegara.
"Dengan adanya tambahan seperti Prambanan yang makin baik, makin terpelihara, pariwisata di Yogyakarta saya kira akan lebih banyak (wisatawan) dan pemerintah memang menargetkan salah satu prioritas itu mengembangkan pariwisata," kata Wapres.
Advertisement