Liputan6.com, Jakarta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap ada tiga gempa yang terjadi di wilayah Indonesia hari ini, Rabu (21/12/2022). Hal itu berdasar catatan BMKG hingga pukul 19.30 WIB.
Gempa bumi pertama terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Lindu tersebut terjadi pada pukul 01:05:47 WIB dengan magnitudo 4,8.
"Pusat gempa berada di laut 84 km barat daya Kabupaten Malang," jelas BMKG dilaman resminya.
Advertisement
Baca Juga
Ada pun lokasi gempa terletak pada koordinat titik 8, 89 Lintang Selatan (LS) dan 112,46 Bujur Timur (BT). Dan menurut catatan BMKG, Gempa berada di kedalaman 29 kilimoter di bawah permukaan laut.
BMKG juga menyebutkan bahwa pada saat gempa terjadi, getarannya terasa hingga dalam skala bervariasi ke sejumlah wilayah. Trenggalek, Blitar, dan Karangkates II-III MMI (Modified Mercalli Intensity), sementara Lumajang dalam skala II MMI.
Gempa juga melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat hari ini. Tak cukup hanya sekali, Lindu terjadi dua kali.
Gempa bermagnitudo 2,1 terjadi pada pukul 12:18:27 WIB. Pusat gempa dilaporkan BMKG berada di darat dengan kedalaman 10 kilometer.
Sementara, lokasi gempa berada pada koordinat titik 6,81 LS dan 107,08 BT. Atau lebih tepatnya di 6 km barat laut Cianjur. Saat digetarkan gempa, Cugenang ikut merasakan guncangannya dalam skala III MMI.
Sedangkan gempa kedua di Cianjur terjadi sore tadi, pada pukul 15:59:21 WIB. Bermagnitudo 2,9, pusat lindu ada di darat dengan kedalaman 10 kilometer.
Ada pun koordinat titik gempa terletak pada 6,82 LS dan 107,09 BT. Tepatnya di 5 km barat laut kabupaten Cianjur.
Saat gempa terjadi, tak sedikit wilayah yang ikut merasakan getarannya. Yaitu Karangtengah, Ciherang, Cianjur, Cugenang, Cipanas, Cilaku, Warungkondang, dan Bayongbong dalam skala II-III MMI.
Antisipasi Gempa Bumi
Berikut ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum terjadi gempa:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Advertisement
Saat dan Setelah Gempa Terjadi
Saat Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa:
-Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.