Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria berbadan kurus berpenampilan bak Petugas UPK Badan Air, Dinas Lingkungan Hidup, Provinsi DKI Jakarta berurusan dengan Polsek Tambora gegara memindahkan gerobak milik orang dari RW 15 Kelurahan Tanah Sereal, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat ke rumahnya.
Walau berpenampilan bak Petugas UPK Badan Air, pria yang bisa dipanggil Duro ini tidak pernah terdaftar sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Dia merupakan pengangguran dan merupakan warga Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Baca Juga
Kepolisian mencatat ini bukan pertama kalinya si Duro melakukan pencurian. Dia pernah mencuri gerobak sampah di daerah Pademangan Barat. Namun, saat itu dewi fortuna masih berpihak pada Duro sehingga bisa melenggang bebas.
Advertisement
Dia kembali mencuri gerobak di awal tahun 2023. Duro berpura-pura menggunakan seragam UPK Badan Air, Dinas Lingkungan Hidup, Provinsi DKI Jakarta. Bagian depan baju tertulis bertuliskan Jakarta sadar sampah.
Dengan penampilan itu, Duro mencari gerobak sampah yang terparkir di samping pos RW 15, Kelurahan Tanah Sereal, Tambora Jakbar pada Senin, 2 Januari 2023 sekitar pukul 15.40 WIB.
Namun kali ini aksinya kepergok warga. "Pencurian ini berhasil digagalkan oleh warga setempat" ujar Kapolsek Tambora Kompol Putra dalam keterangannya, Selasa (3/1/2023).
Pelaku Mengaku 3 Anak Masih Kecil
Putra mengatakan, pelaku mengakui kesalahan dan memohon maaf kepada warga. Pelaku mengaku memiliki tiga anak masih kecil dan membutuhkan uang untuk menghidupi keluarganya.
Hasil keputusan bersama pengurus RW dan tokoh agama pun, sepakat memaafkan pelaku.
Bersama Babinsa, Pengurus RW dan tokoh agama setempat, bermusyawarah dan sepakat untuk tidak melanjutkan tindak pidana ini ke ranah hukum.
"Setelah musyawarah warga, tindak pidana ini diselesaikan melalui restorative justice," ujar dia.
Putra mengatakan, seragam UPK Badan Air, Dinas Lingkungan Hidup, Provinsi DKI Jakarta disita agar tidak disalahgunakan lagi untuk modus mencuri. Sedangkan, pelaku dikembalikan ke keluarga.
"Baju ini adalah modus tersangka agar warga tidak curiga saat pelaku mencuri gerobak sampah," ujar dia.
Advertisement