Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Polres Metro Depok sedang menelusuri kasus dugaan pembunuhan terhadap seorang pria yang ditemukan tergeletak bersimbah darah di Jalan Nusantara, Perumahan Bukit Cengkeh, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.
Korban diketahui pria berinisial SRT (59), warga Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Advertisement
Baca Juga
Ketua RT setempat, Riko Marjoni mengatakan, korban awalnya ditemukan petugas keamanan perumahan yang mendengar suara orang minta tolong sambil membunyikan klakson mobil. Dia tidak tahu korban pembunuhan ini memasuki area perumahannya dari pintu mana.
“Di sini ada dua akses, dari pintu depan atau pintu Bukit Cengkeh II, kalau di sini kan ditutup portal,” ujar Riko kepada Liputan6.com, Senin (23/1/2023).
Riko mengaku tidak melihat secara pasti luka yang dialami korban. Pada saat kejadian, dirinya melihat korban sudah tergeletak di samping mobil yang dikendarainya dengan luka di beberapa bagian tubuhnya.
"Korban ditemukan luka pada bagian perut, leher, dan pisau kecil di lehernya,” jelas Riko.
Diketahui korban merupakan pengemudi taksi online berdasarkan dari handphone atau telepon seluler (ponsel) milik korban. Ponsel korban menempel di dashboard mobil dengan status aplikasi yang masih hidup.
“Itu dari aplikasi di handphone yang masih menempel di dashboard mobilnya, aplikasinya masih nyala,” ucap Riko.
Riko mengungkapkan, petugas kepolisian dari Polres Metro Depok sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jenazah korban juga sudah dibawa pihak kepolisian untuk dilakukan visum.
“Sudah dibawa polisi jenazahnya,” ungkap Riko.
Ada Luka Sayatan di Tubuh Korban
Sementara itu, Kapolres Metro Depok, Kombes Ahmad Fuady mengatakan, dugaan sementara merupakan korban pembunuhan. Polres Metro Depok telah meminta keterangan sejumlah saksi yang melihat korban berjenis kelamin pria sudah meninggal dunia.
“Kami menemukan sejumlah barang bukti, sudah memeriksa saksi selanjutnya kita proses,” kata Fuady.
Fuady tidak menjelaskan secara terperinci barang bukti yang diamankan di lokasi kejadian. Namun, sebanyak dua saksi telah dimintai keterangan saat peristiwa tersebut ditemukan.
“Saat ini dua saksi, kalau luka kami masih menunggu hasil visum, sekilas luka nyata yang di TKP ada sayatan benda tajam di bagian tubuh,” tegas Fuady.
Fuady menambahkan, korban merupakan warga luar Kota Depok. Hal itu berdasarkan kartu identitas korban yang ditemukan kepolisian.
“Kita tidak tahu tapi secara KTP pegawai swasta,” pungkas Fuady.
Berdasarkan keterangan yang didapat Liputan6.com di lokasi kejadian, korban berinisial SRT (59). Korban merupakan warga Mekarsari Permai, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Advertisement