Liputan6.com, Jakarta - Wilayah Indonesia kembali diguncang gempa bumi hari ini, Rabu (26/4/2023). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat hingga pukul 22.10 WIB, ada tiga gempa yang terjadi. Pertama di Kabupaten Jayapura, Papua.
Dikutip dari laman resminya, lindu tersebut berkekuatan magnitudo 2,8 terjadi pada Rabu pagi, pukul 07:04:45 WIB. Getaran gempa bahkan ikut dirasakan ke wilayah Sentani dalam skala II MMI (Modified Mercalli Intensity).
Baca Juga
"Pusat gempa berada di darat 14 km timur laut Kabupaten Jayapura," jelas BMKG, Rabu.
Advertisement
Ada pun lokasi gempa hari ini dilaporkan BMKG terletak pada koordinat titik 2,48 Lintang Selatan (LS) dan 140,47 Bujur Timur (BT) dengan lindu berada dikedalaman 7 kilometer.Â
Gempa berikutnya terjadi di Calang, Aceh Jaya. Pusat lindu tersebut terjadi di darat dengan magnitudo 4,7, pada pukul 09:56:27 WIB.
"Koordinat titik gempa terletak pada 4,77 LU dan 95,56 BT. Atau tepatnya di 15 km barat laut Calang," kata BMKG.Â
Saat terjadi gempa, dua wilayah ini ikut merasakan guncangannya, yaitu Aceh Besar dan Banda Aceh, masing-masing dalam skala II MMI. Sementara, lindu berada dikedalaman 61 kilometer.
Satu wilayah lainnya adalah masih di Kota Calang, Aceh Jaya. Berbeda dengan lindu yang pertama, gempa kedua kali ini bermagnitudo 4,4 dan terkadi pada pukul 13:34:01 WIB.Â
"Pusat gempa berada di laut 53 km barat daya Calang," info BMKG.Â
Wilayah Lamno dilaporkan BMKG ikut merasakan getarannya saat gempa bumi terjadi dalam skala II MMI.Â
Sementara, lokasi gempa terletak pada koordinat titik 4,57 LU dan 95,1 BT dengan lindu berada dikedalaman 29 kilometer.Â
Antisipasi Gempa Bumi di Wilayah Indonesia
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum Terjadi Gempa:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempa bumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah.
- Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempa bumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Advertisement
Saat dan Setelah Terjadi Gempa Bumi
Saat Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Â
Setelah Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa.