Kecelakaan Bus Masuk Sungai di Guci Tegal, 1 Orang Meninggal Dunia

Kapolres Tegal, AKBP Mochmmad Sajarod Zakun menyebut, satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan bus di Guci, Tegal, Jawa Tengah. Kejadian itu diketahui terjadi pada Minggu (7/5/2023) pagi.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Mei 2023, 16:14 WIB
Diterbitkan 07 Mei 2023, 16:14 WIB
Kecelakaan Bus di Kawasan Wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah.
Kecelakaan Bus di Kawasan Wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah. (Dok. Tangkapan Layar Twitter)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolres Tegal, AKBP Mochmmad Sajarod Zakun menyebut, satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan bus di Guci, Tegal, Jawa Tengah. Kejadian itu diketahui terjadi pada Minggu (7/5/2023) pagi.

"Iya, update yang terbaru dari korban yang dirawat di Puskesmas meninggal dunia, inisial M (60), warga Kota Tangsel," kata Sajarod Zakun, Minggu (7/5/2023).

Berdasarkan data sementara, korban luka berat saat ini hanya tersisa satu orang saja dan 35 orang lainnya yakni mengalami luka ringan.

"Dari manifest 50 orang, tapi di dalam bus saat kejadian ada 37, sisanya 13 belum naik. Dari 37 itu, 1 meninggal dunia dalam perawatan. Sempat dibawa ke RS, luka berat 1, luka ringan 35," sebutnya.

Nantinya, untuk satu orang yang meninggal dunia tersebut akan dibawa ke rumah duka yang berada di wilayah Tangerang Selatan.

"Iya, jadi dari pihak keluarga korban meninggal dunia, ini akan segera dibawa ke rumah duka di Tangerang sana," ujarnya.

"(Masih di RS) Mesti dibawa ke RS dulu, nanti baru dibawa ke rumah duka. Nanti perkembangan akan kita sampaikan lebih lanjut," pungkasnya.

Badan Bus Belum Dievakuasi

Kecelakaan Bus di Kawasan Wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah.
Kecelakaan Bus di Kawasan Wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah. (Dok. Tangkapan Layar Twitter)

Sementara itu, Kapolres Tegal, AKBP Mochmmad Sajarod Zakun mengatakan badan bus belum dievakuasi hingga saat ini.

"Belum (dievakuasi). Masih menunggu crane," kata Sajarod saat dihubungi merdeka.com.

"Kejadian di daerah Guci, objek wisata," sambungnya.

Hingga berita ini ditulis, sejumlah warga masih proses menyelamatkan para penumpang yang ada di dalam bus.

"Kita fokus ke penumpang terlebih dahulu," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya