Liputan6.com, Jakarta - Daya elektoral Partai Amanat Nasional (PAN) semakin tumbuh positif menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Kondisi demikian dinilai tidak terlepas dari banyaknya kader - kader berkualitas milik PAN yang populer dan sangat disukai semua kalangan masyarakat.
"PAN ini memiliki wacana yang mengusung Erick Thohir sebagai Cawapres nanti di Pemilu 2024. Ia bahkan melakukan koalisi dengan partai-partai ternama untuk memasangkan Erick Thohir," kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, dikutip Kamis (6/7/2023).
Baca Juga
Dia mengatakan, PAN mempunyai segudang kader potensial dan sangat digandrungi masyarakat. Kehadirannya mampu mengangkat citra positif PAN untuk Pemilu mendatang.
Advertisement
"Saat ini PAN sudah mulai muncul figur-figur populer, hal itu ikut adil menjaga elektabilitas PAN," ujar Dedi.
PAN tercatat terus mengalami kenaikan elektabilitas secara terus menerus seiring menjelang Pemilu 2024. Hal itu dibuktikan dalam survei nasional Indonesia Political Opinion (IPO), elektabilitas PAN kini terekam di angka 5,0 persen.
Lebih lanjut, survei tersebut terlihat angka elektabilitas PAN mengungguli partai politik lain seperti PKS, PPP dan Perindo. Adanya elektabilitas sebesar 5.0 persen ini, PAN dinilai sudah melampui dari ambang batas parlemen.
"PAN ini memiliki wacana yang mengusung Erick Thohir sebagai Cawapres nanti di Pemilu 2024. Ia bahkan melakukan koalisi dengan partai-partai ternama untuk memasangkan Erick Thohir," tambah Dedi.
Apalagi terdapat salah satu figur PAN yang dapat meningkatkan konsisten elektabilitas partai. Figur tersebut adalah Erick Thohir yang digencar oleh PAN untuk maju menjadi calon wakil presiden (Cawapres) di Pilpres 2024.
Perlu diketahui, PAN memiliki banyak figur yang memiliki popularitas yang tidak kaleng-kaleng. Adapun figur PAN yang dinilai publik memiliki popularitas yang sangat baik seperti Zulkifli Hasan, Eko Patrio, Pasha Ungu, Uya Kuya hingga Desty Ratnasari.
PAN Siapkan Program Gaet Anak Muda di Pemilu 2024
Sekretaris Jenderal DPP PAN Eddy Soeparno mengatakan, partainya tentu akan concern terhadap para pemilih muda yang disebutkan sebagian besar akan menjadi pemilih dalam Pemilu 2024.
Dia mengklaim, anak muda merupakan segmentasi pemilih PAN.
"PAN itu segmen pemilihnya masyarakat urban, aktif produktif, termasuk mereka yang rasional dan menengah ke atas," kata dia di Jakarta, Senin (3/7/2023).
Eddy pun mencontohkan, bagaimana lagu PAN menjadi viral adalah cara partainya untuk lebih dikenal oleh masyarakat dan diterima kaum muda. Namun, dia menegaskan itu bukanlah strategi utama partainya.
Pasalnya, berkaca pada pengalaman partai politik lain hingga saat ini, ada partai yang lagunya dikenal namun belum menjadi pilihan masyarakat.
"Jadi, mereka tidak bisa sekadar diberikan lagu saja, harus ada muatan yang bisa membawa pesan mereka," ujar wakil ketua Komisi VII DPR itu.
Karena itu, Eddy menegaskan, PAN akan tetap menawarkan ide untuk bisa menyelesaikan persoalan yang dihadapi masyarakat saat ini. Terlebih para pemilih muda adalah kaum rasional dan kritis.
Dia pun menegaskan, salah satu yang kini menjadi fokus PAN adalah bagaimana menawarkan program ketenagakerjaan, di mana menciptakan lapangan kerja untuk anak muda. Selain itu, mencari solusi bagi para pemilih muda yang sudah berumah tangga.
“Kemudian, bagaimana pemilih muda, terutama yang berumah tangga, bisa memiliki kemampuan membeli rumah dengan cicilan yang mudah, ini yang kita perlu pikiran untuk disosialisasikan ke pemilih muda dan pemula," kata Eddy.
Advertisement