Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 130 personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) dikerahkan untuk memadamkan kebakaran rumah tinggal di Jl. Duri Utara Gg. Lontar 3, 4 dan 5 Rt. 007, 008, 009, 010 dan 011/005, Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu malam.
Kepala Sektor Tambora Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Joko Susilo mengatakan bahwa pihaknya menerima informasi kebakaran pada pukul 18.04 WIB
."Tim pemadam kemudian bergerak menuju lokasi kebakaran dan tiba pada pukul 18.10 WIB lalu memulai pemadaman pada pukul 18.11 WIB," ungkap Joko melalui keterangannya, Sabtu 8 Juli 2023, yang dilansir dari Antara.
Advertisement
Pihaknya menurunkan 26 unit mobil pemadam kebakaran dengan 126 personel untuk memadamkan kebakaran Tambora.
Ia mengatakan, hingga kini ada dua orang yang mengalami luka-luka.
"Yang pertama, M. Fauzan (Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) Pos Jembatan Besi) terkena paku, sudah ditangani oleh PMI dan sudah di rujuk ke Puskesmas terdekat. Kemudian, Reza Azwar Alanuari (PJLP Sektor Tambora) sesak napas terkena asap sudah dirujuk ke RS Tarakan," ungkapnya.
Hingga kini belum diketahui terkait korban lainnya, termasuk penyebab kebakaran dan jumlah kerugian yang ditimbulkan kebakaran tersebut.
Kebakaran di Tambora Tahun 2022
terjadi di pemukiman padat, Jalan Kalianyar III, Tambora Jakarta Barat pada Jumat (30/12/2022) malam. Empat orang dilaporkan menjadi korban luka.
Api melalap sejumlah bangunan pada pukul 18.40 WIB. Kapolsek Tambora, Kompol Putra Pratama meneramgkan, api pertama kali muncul dari rumah salah satu rumah. Hal itu berdasar kesaksian dari warga bernama Alex Seno.
"Dia melihat ada api di salah satu rumah, lalu membantu dan memberitahukan warga di sekitar ada kebakaran di salah satu rumah dan bersama warga," kata Putra dalam keterangan tertulis, Jumat (30/12/2022).
Putra menerangkan, warga setempat berduyun-duyun memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, api semakin membesar. Dua Rukun Tetangga (RT) ludes dilalap si jago merah.
"Api membakar 2 RT yakni RT 04 dan RT 05 RW 05 Kelurahan Kalianyar," ujar dia
Putra menerangkan, sebanyak 20 unit mobil pemadam dikerahkan. Saat ini, api sudah berhasil dijinakkan.
"Saat ini masih dilakukan pendinginan," ujar dia.
Putra mengatakan, penyebab kebakaran masih belum diketahui termasuk kerugian akibat kebakaran. Sementara ini, dilaporkan empat orang luka-luka diantaranya NSA (20), Iko (20), Andri (30) dan seseorang yang belum diketahui identitasnya.
"Asal api belum diketahui. Korban jiwa sejauh ini nihil, kami masih menunggu pendinginan. Sedangkan, korban luka rata-rata mengalami sesak nafas dan lemas, dan ada pula yang luka bakar di kaki," tandas dia.
Advertisement