Bertemu Paus Fransiskus di Vatikan, Puan: Penuh dengan Suasana Kekeluargaan

Ketua DPR RI, Puan Maharani besama Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri bertemu dengan Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus di kediaman pribadinya, Jumat (7/2/2025).

oleh Fachri pada 08 Feb 2025, 16:39 WIB
Diperbarui 27 Feb 2025, 14:29 WIB
Pemimpin Umat Katolik Dunia Paus Fransiskus menerima Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri, bersama Puan Maharani dan Mohammad Rizky Pratama, lalu Ahmad Basarah dan lly Dondokambe.
Pemimpin Umat Katolik Dunia Paus Fransiskus menerima Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri, bersama Puan Maharani dan Mohammad Rizky Pratama, lalu Ahmad Basarah dan lly Dondokambe di kediamannya di Santa Marta, Vatikan. (Foto: Dokumentasi Tim Media PDIP).... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPR RI, Puan Maharani besama Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri bertemu dengan Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus di kediaman pribadinya, Jumat (7/2/2025). Ini merupakan pertemuan kedua mereka setelah menghadiri World Leaders Summit on Children’s Rights pada 3 Februari lalu.

Puan menyebut pertemuannya di Domus Sancta Marthae atau Residen Santa Marta, Vatikan, berjalan dengan hangat.

"Terima kasih untuk pertemuan dalam suasana kekeluargaan, sehat selalu untuk Yang Mulia Sri Paus," sebutnya.

Meski dalam kondisi kurang sehat, Paus Fransiskus tetap menerima keduanya sebagai bentuk penghormatan kepada keluarga Bung Karno, termasuk Megawati yang sempat diminta menjadi juri Zayed Award yaitu ajang apresiasi terhadap organisasi dan individu yang mendorong dan mendukung kegiatan-kegiatan kemanusiaan.

Pimpinan tertinggi Gereja Katolik sedunia itu juga menyampaikan apresiasinya terhadap rakyat Indonesia yang disebutnya sebagai ‘beautiful people’, mengingat sambutan hangat yang ia terima saat berkunjung ke Indonesia pada akhir 2024.

 

Bahas Berbagai Isu

Dalam pertemuan tersebut, Puan, Megawati, dan Paus Fransiskus membahas isu kebangsaan, hak anak, serta nilai-nilai Pancasila yang disebut pemimpin gereja Katolik itu memiliki semangat gotong royong.

Puan pun mengapresiasi inisiatif Sri Paus dalam memperjuangkan hak anak melalui konferensi global yang baru saja digelar.

"Dengan World Leaders Summit on Children's Rights, kita dapat duduk bersama dan bertukar pikiran tentang hak anak dan misi kemanusiaan global demi generasi mendatang," ujarnya.

Di akhir pertemuan, Puan memberikan cenderamata berupa baju wayang batik, sementara Megawati menyerahkan lukisan Bunda Maria berkerudung mantilla putih dan berkebaya merah.

Paus Fransiskus tampak senang membuka hadiah tersebut dan mengucapkan terima kasih kepada Puan dan Megawati.

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya