Mobil Tertabrak KA Feeder Whoosh di Bandung, Dua Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan terjadi antara KA feeder Whoosh di Bandung Barat, Jawa Barat pada Kamis (14/12/2023). Akibat kecelakan itu dua orang meninggal dunia, empat lainnya luka berat.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 14 Des 2023, 19:54 WIB
Diterbitkan 14 Des 2023, 19:52 WIB
Ilustrasi Kecelakaan Kereta Api
Ilustrasi Kecelakaan Kereta Api (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan terjadi antara kereta pengumpan (feeder) Whoosh relasi Bandung-Padalarang dengan mobil di perlintasan sebidang tidak terjaga tepatnya di Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat pada Kamis (14/12/2023). Akibat kecelakaan itu dua orang meninggal dunia serta empat lainnya mengalami luka berat.

Kapolsek Padalarang, Kompol Darwan membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, peristiwa itu bermula saat KA feeder sedang melaju pada sekitar pukul 12.43 WIB. Saat bersamaan, terdapat juga mobil yang hendak lewat di perlintasan kereta.

"Iya (benar)," kata Darmawan dilansir dari Antara, Kamis (14/12/2023).

Darwan menyebut, terdapat enam orang yang menjadi korban dalam kejadian tersebut. Dari enam orang itu, dua orang meninggal dunia sedangkan empat lainnya mengalami luka dan sudah dilarikan ke rumah sakit.

"Untuk data korbannya sudah dibawa ke rumah sakit. Ada enam orang korban, dua di antaranya meninggal dunia, sementara empat masih hidup dibawa ke rumah sakit," kata dia.

Sementara Manajer Humas Daop 2 Bandung, Ayep Hanafi mengimbau, para pengguna jalan lebih tertib dan menaati aturan terutama yang tertera dalam Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

"PT KAI Daop 2 Bandung mengajak seluruh pengguna jalan untuk bersama-sama menaati rambu-rambu yang ada serta lebih waspada saat akan melintasi perlintasan sebidang kereta api," katanya.

Ayep mengatakan, pengendara wajib memastikan kendaraannya dapat melewati perlintasan sebidang serta wajib memastikan pula kendaraannya keluar dari perlintasan sebidang apabila mesin kendaraan tiba-tiba mati di pelintasan sebidang.

"Ini harus ditaati sehingga angka kecelakaan dan korban dapat ditekan, mengingat saat ini PT KAI juga telah menambah percepatan waktu tempuh beberapa perjalanan kereta api," katanya.

KA Feeder Ditabrak Mobil, Kedatangan 214 Penumpang Kereta Cepat Whoosh Terlambat

KA Feeder KCJB
KA Feeder relasi Bandung-Cimahi-Padalarang yang disiapkan untuk mendukung konektivitas integrasi KA Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). (Dok. KAI Daop 2 Bandung).

KCIC memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan 214 penumpang KA Feeder Kereta Cepat tujuan Padalarang yang perjalanannya terganggu akibat adanya mobil yang menabrak KA Feeder tujuan Bandung di petak jalan antara Padalarang dan Cimahi sekitar pukul 13.00.

"Akibat kejadian ini, KA Feeder yang dijadwalkan tiba di Stasiun Padalarang pukul 13.01 WIB mengalami keterlambatan dikarenakan harus menunggu di Stasiun Cimahi untuk memastikan jalur kembali aman," kata Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa dikutip Kamis (14/12/2023).

Pukul 13.33 WIB proses evakuasi mobil selesai dan KA Feeder kembali diberangkatkan dari Stasiun Cimahi pukul 13.42 WIB, selanjutnya tiba di Stasiun Padalarang sekitar pukul 13.55 WIB.

Untuk layanan pada 214 penumpang Kereta Cepat Whoosh yang sebelumnya menggunakan KA G1232 keberangkatan Padalarang pukul 13.19 WIB, dialihkan ke perjalanan KA selanjutnya yaitu KA G1234 keberangkatan Padalarang pukul 14.17 WIB.

Seluruh penanganan penumpang dapat terlayani dengan baik dan lancar. Guna memberikan kenyamanan saat menunggu jadwal perjalana  kereta cepat selanjutnya, para penumpang tersebut diberikan service recovery berupa makanan dan minuman.

"KCIC akan terus berkordinasi dengan KAI untuk menghadirkan layanan Kereta Cepat Whoosh dan KA feeder yang terintegrasi dengan baik," tutup Eva.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya