Liputan6.com, Jakarta - Polisi menangkap pemasok narkoba dua artis lawas Ibra Azhari bersama teman wanitanya seorang aktris era 90’an inisial NN.
"ADR dan RZ ini adalah sebagai pemasok narkoba untuk saudara IA, yaitu publik figur yang ditangkap kemarin bersama seorang wanita, berinsial NN," ujar Kanit Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKP Hamdan Agus dalam keteranganya, Jumat (5/1/2023).
Keduanya ditangkap di sebuah kontrakan di Jakarta Timur. “Masih tahap pengembangan untuk mengungkap seluruh jaringan dan keterlibatan terkait dalam kasus ini,” katanya.
Advertisement
Sebelumnya, Wakasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Retno Jordanus mengatakan Ibra ditangkap bersama dengan seorang perempuan berinisial NN usai menggunakan sabu.
“(Ditangkap) Setelah menggunakan sabu,” ujar Jordan kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (5/1).
Dari hasil sementara pemeriksaan, Jordan menyampaikan keduanya positif narkotika.
“Barusan kami telah melaksanakan cek kesehatan dan cek urine. Bahwa hasil dari cek urine adalah positif metamfetamin dan amfetamin,” tutur dia.
Meski demikian, keduanya masih belum ditetapkan tersangka karena masih dalam pemeriksaan. Sehingga untuk motif keduanya menggunakan narkotika akan dijelaskan setelah selesai pemeriksaan.
“Alasan IA dalam hal ini ia mungkin bertemu dengan kondisi yang mungkin ribet. Ada kondisi yang dia belum bisa ceritakan. Nanti akan kami dalami lagi,” tandasnya.
Ibra Azhari 6 Kali Ditangkap karena Kasus Narkoba
Diketahui, Ibra Azhari sudah lima tertangkap polisi karena kasus narkoba. Pertama, Ibra Azhari tertangkap pada tahun 2000 dan divonis dua tahun penjara.
Adik artis Ayu Azhari itu kembali ditangkap pada 2003. Ibra tertangkap dengan barang bukti 8,5 gram kokain, 16,7 gram sabu, dan 230 butir ekstasi. Akibatnya, Ibra divonis 15 tahun penjara dan menjalani hukuman di LP Cipinang, Jakarta Timur.
Ibra kembali ditangkap pada Agustus 2005, ketika menjalani hukuman. Petugas menemukan 9 paket sabu dan sebuah alat isap di kamar 1 bilik 2A yang diduga milik Ibra.
Karena aksi itu, Ibra pun dipindahkan ke Nusakambangan sampai akhirnya pada tahun 2009 dinyatakan bebas. Namun, berselang satu tahun, pada 2010 ia kedapatan memiliki sabu-sabu.
Seperti tidak kapok berurusan dengan polisi karena kasus narkoba, Ibra Azhari kembali ditangkap pada 22 Desember 2019. Dia ditangkap polisi karena menggunakan sabu-sabu. Dia diciduk oleh pihak berwajib di kediamannya di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan.
Advertisement
Karier Ibra Azhari di Layar Lebar Tanah Air
Pada era 1990-an, Ibra Azhari bersinar di layar lebar Indonesia berkat film esek-esek.
Karier pria pemilik nama asli Ibrahim Salahuddin itu meroket bersama generasi artis panas papan atas Indonesia seperti, Sally Marcelina, Inneke Koesherawati, Malfin Shayna, Windy Chindyana, dan Reynaldi.
Selain film Bisikan Nafsu, kakak Sarah Azhari itu juga membintangi Permainan Binal, Bergairah di Puncak, Hukuman Zinah, Bebas Bercinta, dan Lampiasan Nafsu.
Reporter: Bachtiarudin Alam/Merdeka