Mahfud MD Mundur Sebagai Menko Polhukam, Ketum PSI: Kami Apresiasi Kerja Keras Beliau

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 03, Mahfud Md, sudah menyatakan mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 31 Jan 2024, 21:39 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2024, 21:38 WIB
Mahfud MD
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD melambaikan tangan saat tiba di kompleks Istana, Jakarta, Senin (21/10/2109). Kedatangan Mahfud MD berlangsung jelang pengumuman menteri Kabinet Kerja Jilid II oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 03, Mahfud MD, sudah menyatakan mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Terkait hal itu, Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep kerja Mahfud MD selama ini.

“Kembali lagi, kami mengapresiasi semua kerja keras Pak Mahfud selama ini sebagai Menko Polhukam-nya Pak Presiden,” kata Kaesang saat ditemui di Lapangan Desa Treman, Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Rabu (31/1/2024).

Dia menilai Mahfud MD sudah bekerja dengan sangat baik selama hampir lima tahun menjabat sebagai Menko Polhukam era Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Meski demikian, Kaesang juga menduga ini sebagai strategi meningkatkan elektoral Mahfur MD.

“Tapi mungkin, salah satu strategi elektoral beliau. Tapi enggak masalah, itu kan pilihan politik beliau,” ujar Kaesang.

Saat ditanya apakah calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto juga akan mundur sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), Kaesang hanya bisa tersenyum.

“Kembali lagi, saya serahkan kepada Pak Menhan,” ujar Kaesang.

Mahfud Ingin Tunjukkan Kekuatan Moral

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 03, Mahfud Md, sudah menyatakan mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Deputi Kanal Media Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Karaniya Dharmasaputra, menyebut waktu penyerahan surat pengunduran tengah diurus oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.

"Waktunya sedang diatur oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, dan mudah-mudahan Prof Mahfud bisa menemui Presiden Jokowi dalam waktu dekat," kata Karaniya.

Karaniya menyebut Mahfud memang ingin menjadi contoh etika dan moral bagi para pejabat yang memiliki konflik kepentingan di pemilu 2024.

"Tujuannya untuk membuka mata seluruh masyarakat Indonesia, bahwa meskipun 'mesin' aparat dan fasilitas negara sedang terus disalahgunakan untuk memenangkan salah satu calon yang bertentangan dengan konstitusi dan undang-undang, tetapi Prof Mahfud masih memiliki satu kekuatan yang jauh lebih besar," ujar Karaniya.

"Apa itu? Itu adalah kekuatan moral. Kekuatan moral inilah yang kita lihat berkali-kali sudah berhasil meruntuhkan arogansi atau kesewenang-wenangan negara," pungkas Karaniya.

Mahfud MD Akan Bertemu Presiden Jokowi Langsung

Mahfud Md memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan Menko Polhukam. Mahfud Md telah menyiapkan surat pengunduran diri yang akan disampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Hari ini saya sudah membawa surat untuk Presiden, untuk disampaikan ke Presiden langsung tentang masa depan politik saya, yang belakangan ini menjadi perbincangan publik," ujar Mahfud Md dalam pernyataannya melalui akun Youtube dan Instagram yang disiarkan secara langsung di Lampung, Rabu (31/1/2024).

"Dan surat ini akan disampaikan begitu saya mendapat jadwal ketemu Presiden. Tapi saya bawa terus karena memang surat ini begitu saya diberi waktu langsung saya ketemu langsung saya sampaikan surat ini," kata Mahfud.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya