3 Pernyataan Mahfud Md Mundur dari Menko Polhukam, Sudah Siapkan Surat dan Segera Bertemu Jokowi

Mahfud Md saat ini masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) ditengah pencalonannya sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).

oleh Devira Prastiwi diperbarui 01 Feb 2024, 10:57 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2024, 10:45 WIB
Mahfud Md saat ini masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) ditengah pencalonannya sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Mahfud Md saat ini masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) ditengah pencalonannya sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres). (Tangkapan Layar YouTube EnamPlus)

Liputan6.com, Jakarta - Mahfud Md saat ini masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) ditengah pencalonannya sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).

Namun baru-baru ini, Mahfud Md mengumumkan mengundurkan diri sebagai Menko Polhukam. Surat pengunduran diri sudah ia cetak dan tinggal menunggu jadwal bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Maka hari ini saya sudah membawa surat untuk Presiden, untuk disampaikan ke Presiden langsung tentang masa depan politik saya," Mahfud lewat siaran langsung dari Lampung, Rabu 31 Januari 2024.

Mahfud menyebut saat ini Jokowi tengah berada di luar Jakarta hingga hari ini, Kamis (1/2/2024). Sehingga ia baru bisa menyerahkan surat pengunduran diri pada hari tersebut, atau segera setelah Jokowi kembali ke Istana.

"Presiden berada di luar Jakarta sampai Kamis," kata Mahfud.

"Saya tidak akan mengatakan apa-apa sebelum saya bertemu dengan bertemu kepada Presiden, saya hanya akan menyampaikan surat singkat saja, dengan itu tadi saya dulu diangkat dengan hormat, menerima pengangkatan dengan hormat, saya akan pamit dengan penuh kehormatan juga kepada beliau (Jokowi)," sambung dia.

Menurut Mahfud, ia tak bisa asal mundur tanpa bertemu langsung dengan Jokowi. Sebab Cawapres pendamping Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo ini mengaku diangkat dengan baik-baik. Oleh karena itu, kata Mahfud, harus menjaga etika.

Berikut sederet pernyataan Cawapres nomor urut 03 Mahfud Md mundur sebagai Menko Polhukam dihimpun Liputan6.com:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Sebut Sudah Siapkan Surat Pengunduran Diri

Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 03 Mahfud Md melakukan tanya jawab dengan pendukungnya dalam acara Tabrak Prof! di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (23/1/2024).
Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 03 Mahfud Md melakukan tanya jawab dengan pendukungnya dalam acara Tabrak Prof! di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (23/1/2024). (Tangkapan Layar YouTube EnamPlus)

Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 03, Mahfud Md menyatakan mundur dari kursi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Surat pengunduran diri sudah ia cetak dan tinggal menunggu jadwal bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Maka hari ini saya sudah membawa surat untuk Presiden, untuk disampaikan ke Presiden langsung tentang masa depan politik saya," kata Mahfud lewat siaran langsung dari Lampung, Rabu 31 Januari 2024.

 


2. Serahkan Surat Pengunduran Diri Langsung, Tinggal Menunggu Jokowi

Pelantikan Menteri Kabinet Indonesia Maju
Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana memberikan ucapan selamat kepada Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md seusai pelantikan Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Mahfud Md menyebut saat ini Jokowi tengah berada di luar Jakarta hingga Kamis 1 Februari 2024. Sehingga ia baru bisa menyerahkan surat pengunduran diri pada hari tersebut, atau segera setelah Jokowi kembali ke Istana.

"Presiden berada di luar Jakarta sampai Kamis," kata dia.

"Saya tidak akan mengatakan apa-apa sebelum saya bertemu dengan bertemu kepada Presiden, saya hanya akan menyampaikan surat singkat saja, dengan itu tadi saya dulu diangkat dengan hormat, menerima pengangkatan dengan hormat, saya akan pamit dengan penuh kehormatan juga kepada beliau (Jokowi)," sambung Mahfud.

 


3. Jaga Etika, Temui Jokowi Langsung dan Serahkan Surat Pengunduran Diri

Mahfud MD
Mahfud MD hadir langsung di tengah-tengah para anak muda dalam kegiatan bertajuk 'Kota Medan Tabrak Prof' yang dilaksanakan di salah satu kafe Jalan Willem Iskandar, Pancing (Foto: Cristison Sondang Pane)

Menurut Mahfud, ia tak bisa asal mundur tanpa bertemu langsung dengan Jokowi. Sebab ia mengaku diangkat dengan baik-baik, oleh karena itu ia harus menjaga etika.

"Sekali lagi, harus atau bersikap tinggal gelanggang colong playu, yaitu tadi karena etika. Etika itu adalah ekspresi dari moral, etika itu adalah ekspresi dari kejujuran, etika itu adalah ekspresi dari penghayatan keagamaan, dan kesantunan budaya," pungkas Mahfud Md.

Sebelumnya, pada acara diskusi 'Tabrak Prof' yang disiarkan secara live lewat akun media sosial milik Mahfud Md, Mahfud menyebut, keputusan mundur merupakan hasil kesepakatannya dengan Capres Ganjar Pranowo dan juga TPN.

Infografis Mahfud Md Minta Tiket Capres Anies Baswedan Dijaga. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Mahfud Md Minta Tiket Capres Anies Baswedan Dijaga. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya