Kapolri: Ramadhan Momentum Merajut Persatuan Usai Pemilu

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan Bulan Suci Ramadhan menjadi momentum merajut persatuan dan kesatuan usai pesta demokrasi Pemilu 2024.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 12 Mar 2024, 09:03 WIB
Diterbitkan 12 Mar 2024, 09:03 WIB
Kapolri
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra).

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan Bulan Suci Ramadhan menjadi momentum merajut persatuan dan kesatuan usai pesta demokrasi Pemilu 2024.

"Di bulan yang penuh berkah, saatnya kita merajut kembali persatuan kesatuan saling berbagi, saling mengisi, dan saling menghormati dimulai dari diri sendiri dan orang-orang tercinta di sekitar kita," kata Kapolri dilansir melalui akun Reels Instagram @listyosigitprabowo.

Melalui akun Reels Instagramnya, Sigit mengucapkan selamat menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan kepada seluruh Umat Islam di tanah air.

Dalam akun Reels tersebut, Kapolri menyebutkan bulan Ramadhan yang datang setelah pesta demokrasi di mana masyarakat sudah memberikan hak pilihnya untuk kemajuan bangsa dan negara.

Pada momen Ramadhan ini, kata dia, saatnya Muslim menyucikan diri bersama menghadap Allah untuk ampunan-Nya.

"Mari kita sambut Ramadhan penuh suka cita dengan rasa persaudaraan sesama anak bangsa," kata dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Ucapkan Selamat Puasa

Jenderal polisi bintang empat itu atas nama Polri dan Bhayangkari menyampaikan ucapan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan.

"Saya Jenderal polis Listyo Sigit Prabowo, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia atas nama Polri dan Bhayangkara mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan. Ramadhan penuh berkah untuk Indonesia Emas 2045," kata Sigit.

infografis journal
infografis Kebiasaan Saat Puasa Ramadan di Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah).
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya