Liputan6.com, Jakarta - Putri dari Menteri Perdagangan (Mendag) yang juga Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas, Zita Anjani berkurban dua ekor sapi. Dia pun memberikan nama unik kepada keduanya yakni Anyeong dan Haseyo, yang merupakan bahasa korea dengan arti halo bila digabungkan.
"Iya, saya bersyukur diberi kesempatan untuk berkurban lagi tahun ini. Kali ini dua ekor sapi, namanya Anyeong dan Haseyo, Anyeonghaseyo," kata Zita di Cipinang, Jakarta Timur, Senin (17/6/2024).
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini mengaku sebagai penikmat drama Korea. Dua nama tersebut dipilihnya sesuai dengan maknanya, yakni salam perkenalan.
Advertisement
Anyeong dan Haseyo merupakan sapi jenis limosin dengan berat masing-masing 1 ton. Selain dua ekor sapi tersebut, banyak juga sapi kurban lainnya yang berada di lokasi yang sama.
"Ya mungkin selama ini masih ada yang belum kenal saya, jadi lucu aja kalau nama sapinya digabung jadi Anyeong-Haseyo, saya Zita Anjani," jelas Zita.
Sementara itu, Masjid Istiqlal menerima total 50 ekor sapi dari sejumlah pejabat negara di Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah. Selain itu, Masjid Istiqlal juga menerima hewan kurban berupa 12 ekor kambing.
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengatakan, puluhan sapi itu diantaranya diserahkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, mantan Wakil Presiden (Wapres) ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.
Kemudian, dari Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus presiden terpilih hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024 Prabowo Subianto dan Wapres terpilih hasil Pilpres 2024 Gibran Rakabuming Raka.
"Hari ini saya ingin sampaikan bahwa jumlah hewan kurban yang kita kumpulkan, jumlah sapinya adalah 50 ekor sapi. Tentu yang kita saksikan adalah dari Bapak Presiden, kemudian Wapres ada juga Pak Prabowo, Pak Gibran, Bu Mega," kata Nasaruddin di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (17/6/2024).
Sapi Disembelih Selasa 18 Juni 2024
Selain itu, Masjid Istiqlal juga menerima sumbangan hewan kurban dari warga non muslim, pengusaha, hingga warga yang tergabung dalam komunitas Tionghoa.
"Kawan-kawan non muslim juga memberikan hadiah menambah distribusi daging kurban kita, 22 ekor dari sahabat kita non muslim, ada dari Katedral sapinya besar, kemudian juga Hotel Borobudur penyumbang 20 ekor sapi, ada juga rekan-rekan kita dari komunitas Tionghoa," jelas Nasaruddin.
Nasaruddin menyebut, sumbangan dari warga non muslim tersebut merupakan bentuk toleransi antar umat beragama di Indonesia.
"Inilah Indonesia, inilah Istiqlal, benar-benar kita menjalin sebuah toleransi, ada sebuah understanding yang amat dalam lintas agama di Istiqlal ini," ucap dia.
Adapun hewan kurban, bakal mulai disembelih di Istiqlal mulai esok hari, Selasa 18 Juni 2024. Pasalnya, kata dia diprediksi masih bakal ada warga yang akan mengantarkan hewan kurban ke Istiqlal sampai hari ini.
Advertisement
Jokowi Kurban Sapi Limosin Seberat 1,25 Ton di Semarang
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkurban sapi jenis limosin seberat 1,25 ton yang diserahkan di Masjid Baiturrahman Semarang. Jokowi menyerahkan secara simbolis sapi itu usai sholat Idul Adha di Simpang Lima, Semarang, Senin, (17/6/2024).
Sapi berwarna cokelat itu menyita perhatian warga lantaran sangat besar dan gemuk. Badannya terlihat lebar dan berotot.
Sambil memegang tali, Jokowi menyerahkan sapi berjenis simental itu ke pengurus masjid. Kemudian, bersalaman sebagai tanda sapi sudah diserahkan.
Mantan Wali Kota Solo itu juga sempat berbincang-bincang sejenak dengan pengurus masjid sambil melihat ke arah sapi yang kurang lebih berusia 5 tahun tersebut.
Jokowi menunaikan ibadah sholat Idul Adha di Semarang, Jawa Tengah. Tepatnya di Masjid Raya Baiturrahman, kawasan Simpang Lima Semarang, Jawa Tengah, Senin (17/6/2024).
Pantauan via daring, Presiden Jokowi sholat dengan didampingi oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Jokowi tampak mengenakan setelah jas berpeci dan bersarung batik. Selain itu turut terlihat Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Jokowi Sholat Idul Adha di Semarang
Sebagai informasi, Jokowi memulai sholat Idul Adha pada pukul 06.30 WIB. Sebelumnya, info mantan Gubernur Jakarta itu menunaikan sholat di Semarang dibenarkan oleh Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin saat dikonfirmasi awak media.
Menurut Ngabalin, ada sejumlah pertimbangan mengapa Presiden Jokowi memilih Semarang menjadi lokasi sholat. Salah satunya, terkait agenda kunjugan kerja.
"Pertama kunjungan kerja, kedua memang perjalanan presiden semua direncanakan karena selama jadi presiden dua periode hari hari besar Islam hampir presiden tidak pernah ada di wilayah seperti Jawa Tengah (Semarang) itu," kata Ngabalin seperti dikutip Minggu (16/6/2024).
Menurut Ngabalin, di penghujung masa baktinya, Jokowi sangat ingin bertemu sama dengan kawan lama. Maka dari itu, lanjut Ngabalin, Jokowi besok akan bersilaturahmi dengan sejumlah rekannya di Semarang.
"Ini sebagai sapaan beliau kepada teman kawan sahabat yang lebih banyak di Jawa Tengah kemudian momentumnya juga bisa untuk lebih banyak lebih dekat untuk bersilaturahmi," jelas dia.
Ngabalin memastikan, agenda presiden besok tidak dadakan dan sudah dikonsultasikan agar berjalan baik.
"Ini memang kami bicarakan pada waktu mengagendakan rapat kemudian mengkonsultasikan ini kepada presiden," dia menandasi.
Advertisement