Jokowi Usai Mendarat Perdana di Bandara IKN: Mulus Banget dan Sangat Bagus

Jokowi mengaku tak ada evaluasi maupun koreksi terkait Bandara IKN. Kendati tak terlalu besar, dia mengatakan bandara tersebut dapat digunakan untuk mobilitas masyarakat dari dan ke IKN.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 24 Sep 2024, 17:49 WIB
Diterbitkan 24 Sep 2024, 17:00 WIB
Jokowi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya melakukan pendaratan perdana di Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (24/9/2024). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersyukur pendaratan perdana pesawat kepresidenan-1 di Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur berjalan lancar. Jokowi menyebut pesawatnya mendarat sangat mulus dan tanpa hambatan.

"Ya Alhamdulillah, landing pertama semua berjalan dengan baik. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar dan ini adalah pertama kali saya turun di Bandara Nusantara, Nusantara Airport," kata Jokowi kepada wartawan di Bandara IKN Kalimantan Timur, Selasa (24/9/2024).

Dia mengaku tak ada evaluasi maupun koreksi terkait Bandara IKN. Kendati tak terlalu besar, Jokowi mengatakan bandara tersebut dapat digunakan untuk mobilitas masyarakat dari dan ke IKN.

"Ya mulus banget sih turunnya. Landing mulus kemudian masuk (ke bandara), ya sangat bagus. Tidak terlalu besar, tapi lebih dari cukup," ujarnya.

Jokowi menegaskan bahwa Bandara IKN tak difungsikan untuk VVIP saja, namun juga melayani penerbangan komersil. Dia telah memerintahkan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengubah Bandara IKN menjadi bandara yang dapat melayani jemaah haji maupun umroh.

"Saya tadi sudah perintahkan ke Pak Menhub agar segera diubah menjadi bandara komersial. Airport komersial untuk haji, untuk umroh, kemudian untuk yang lain-lainnya," jelas Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Momen Pesawat Kepresidenan Jokowi Mendarat Mulus di Bandara IKN

Jokowi bersama Prabowo dan Sejumlah Menteri Kabinet di IKN
Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin bersama sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, termasuk Prabowo Subianto di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024). Momen ini terjadi sesaat menjelang rapat kabinet perdana di IKN. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya melakukan pendaratan perdana di Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (24/9/2024). Jokowi menjajal Bandara IKN dengan menggunakan pesawat kepresidenan-1 RJ85.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, pesawat yang ditumpangi Jokowi mendarat dengan mulus di Bandara IKN pukul 16.12 WITA. Pesawat Jokowi pun sempat memutari landasan pacu atau runway Bandara IKN.

Kedatangan Jokowi disambut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli, hingga Pangdam VI Mulawarman Mayjen Tri Budi Utomo. Dia sempat menyapa para pekerja sebelum masuk ke ruang tunggu.

Rencana Jokowi untuk mendarat di Bandara IKN sendiri sempat beberapa kali gagal. Namun, Bandara IKN kini sudah siap didarati pesawat kepresidenan.


Uji Coba Pendaratan

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa Kementerian Perhubungan akan kembali melakukan uji kelaikan fungsi bandara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Jumat (20/9).

"Besok itu dilakukan uji coba yang formal. Selama ini Kemenhub sudah melakukan uji coba menggunakan beberapa pesawat di landasan pacu Ibu Kota Nusantara," ucap Menhub Budi Karya di Tangerang, Kamis.

Ia menyebutkan dalam tahapan pengujian fungsi bandara di IKN pihaknya akan mencoba mendaratkan pesawat tipe Boeing 777-300ER seperti jenis pesawat kepresidenan.

"Uji coba menggunakan pesawat yang sama besarnya dengan pesawat yang digunakan Presiden," katanya.

Infografis Progres Pembangunan Bandara di IKN Nusantara. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Progres Pembangunan Bandara di IKN Nusantara. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya