Ini Program PNM Guna Berdayakan Kelompok Prasejahtera di Indonesia

Di tengah tantangan ekonomi yang terus bergejolak, kelompok prasejahtera di Indonesia masih menghadapi kesulitan dalam mengakses peluang yang setara untuk meningkatkan kualitas hidup.

oleh Fachri diperbarui 30 Sep 2024, 14:18 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2024, 14:18 WIB
Program PNM Mekaar
Program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera). (Sumber: pnm.co.id)

Liputan6.com, Jakarta Di tengah tantangan ekonomi yang terus bergejolak, kelompok prasejahtera di Indonesia masih menghadapi kesulitan dalam mengakses peluang yang setara untuk meningkatkan kualitas hidup.

Dalam upaya mengatasi masalah tersebut, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) hadir sebagai salah satu inisiator strategis yang bertujuan untuk memberdayakan kelompok-kelompok rentan melalui pendekatan yang holistik dan berkelanjutan.

Bagaimana tidak? Pasalnya, PNM berhasil membuktikan komitmennya dalam menciptakan program-program yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya para pelaku usaha ultra mikro melalui program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) dan pelaku usaha mikro melalui program ULaMM (Unit Layanan Modal Mikro).

Selain itu, PNM juga menjalankan Program Kampung Madani yang dinilai oleh beberapa pihak menjadi pelengkap ekosistem pelayanan PNM yang komprehensif.

EVP Human Capital PNM, Sasono Hantarto mengatakan, pihaknya komit untuk menjadi solusi inklusi keuangan bagi kelompok prasejahtera yang unbankable untuk memulai usaha, membuka kembali usaha, atau mengembangkan usaha yang sudah berjalan.

“Nasabah ULaMM dan Mekaar bukan hanya mendapat bantuan modal finansial tetapi juga intelektual dan sosial. Bisa dibilang PNM adalah jembatan akses pembiayaan bagi para ibu-ibu dengan bantuan pembiayaan untuk mengembangkan usahanya,” katanya.

Sunarso mengungkapkan, PNM juga turut membantu jutaan perempuan prasejahtera di seluruh Indonesia dalam hal mengakses modal usaha, pelatihan, serta pendampingan bisnis. Baginya, hal itu bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga di Indonesia.

“Program ini telah menjadi role model dalam pengembangan kewirausahaan inklusif di Indonesia,” ungkapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Optimalkan Layanan Digital

PNM juga telah memanfaatkan teknologi digital secara inovatif dan kolaboratif melalui platform digitalnya guna mengoptimalkan akses layanan keuangan inklusif bagi para nasabah di berbagai daerah, bahkan di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau.

Aplikasi PNM Digi memberi kemudahan akses pembiayaan bagi nasbaah serta dilengkap fitur yang dapat mendukung operasional usaha seperti pencatatan dan pembukuan keuangan usaha, fitur belanja dengan harga lebih terjangkau di Warung Mekaar, payment gateway, dan masih banyak lagi.

Sedangkan Aplikasi MekDi (Mekaar Digital) yang dapat membantu nasabah terlayani secara digital dalam hal pengajuan pembiayaan, pencairan, dan sebagainya. Inilah yang membawa PNM mendapat apresiasi kategori kolaborasi berbasis teknologi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya