Jokowi Ungkap Pelantikan Menteri Prabowo Digelar 21 Oktober 2024 Bareng Kepala BIN

Jokowi mengungkapkan bahwa para menteri Kabinet Prabowo-Gibran akan dilantik bareng dengan Kepala BIN yang baru pada 21 Oktober mendatang atau sehari setelah pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029.

oleh Tim News diperbarui 17 Okt 2024, 03:13 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2024, 03:13 WIB
Jokowi Didampingi Prabowo dan Basuki Usai Upacara HUT RI di IKN
Presiden Jokowi didampingi Menhan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono usai upacara HUT ke-79 RI di Istana Negara, IKN, Kalimantan Timur. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi membocorkan tanggal pelantikan menteri-menteri kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Jokowi menyebut, pelantikan para menteri Prabowo-Gibran akan digelar pada Senin, 21 Oktober 2024 mendatang.

Awlalnya, Jokowi menanggapi alasan pencopotan Budi Gunawan (BG) dari jabatan Kepala Bandan Intelejen Negara (BIN). Menurutnya, hal itu hanyalah persoalan administrasi.

"Oh itu administrasi aja," kata Jokowi usai meresmikan Jalan Tol Indrapura - Kisaran, Sumatera Utara, Rabu (16/10).

Kemudian, Jokowi menjelaskan bahwa administrasi tersebut berkaitan dengan pelantikan menteri-menteri pada 21 Oktober 2024 mendatang, atau sehari setelah pelantikan presiden dan wapres terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Administrasi artinya karena kepala BIN yang baru ini akan dilantik bersama-sama dengan menteri pada tanggal 21 (Oktober)," ungkapnya.

Lebih lanjut, Kepala Negara menambahkan, pemberhentian BG sebagai kepala BIN juga telah dibicarakan dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

"Sehingga itu dilakukan dan kita juga telah berbicara dengan Pak Prabowo. Itu atas pernyataan dari Pak Prabowo," kata Jokowi.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Merdeka.com

Prabowo Beri Pembekalan 59 Calon Menteri

Dua Jempol Prabowo Usai Panggil Para Calon Menteri
Prabowo mengatakan telah menerima sejumlah tokoh yang akan diajak bergabung sebagai menteri di kabinet pemerintahannya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sementara itu, Prabowo Subianto mengumpulkan 59 tokoh untuk mengikuti pembekalan calon menteri di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024). Pembekalan calon menteri ini berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga Rabu petang tadi.

Juru Bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak membagikan jadwal serta rangkaian pembekalan calon menteri yang dimaksud. Pembekalan dimulai sekira pukul 08.00 WIB dengan sambutan dari Prabowo.

Sedangkan pada pukul 09.15 WIB, diisi dengan pengenalan dan dilanjutkan dengan materi geopolitik pada pukul 10.30 WIB.

Setelah itu, pembekalan dilanjutkan pada pukul 13.30 WIB. Pada waktu ini, akan diisi dengan materi seputar kesuksesan sebuah negara.

Pada jadwal yang diterima, pembekalan pada Rabu, 16 Oktober 2024 direncanakan berlangsung hingga pukul 16.00 WIB. "(Pukul) 16.00 WIB, Gross domestic product (GDP)," kata Dahnil dalam keterangan, diterima Rabu (16/10/2024).

Pembekalan bagi calon menteri ini bakal berlanjut hingga Kamis, 17 Oktober 2024 dengan sejumlah materi, antara lain tentang artificial intelligence (AI), komunikasi, lapangan kerja masa depan, hingga anti-korupsi.

AHY Ungkap Arahan Prabowo

AHY Usai Ikut Pembekalan Calon Menteri Prabowo di Hambalang
Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mengikuti pembekalan calon menteri kabinet Prabowo-Gibran di Hambalang, Bogor. (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membeberkan sejumlah pesan yang disampaikan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto saat pembekalan calon menteri kabinet di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024).

Menurut AHY, pada pembekalan tersebut Prabowo menyampaikan beberapa materi terkait kondisi dunia saat ini, mulai dari kondisi geopolitik hingga geoekonomi.

"Beliau menjelaskan sekaligus memberikan gambaran tentang situasi dunia termasuk tantangan geopolitik, geoekonomi dan semua dampak terhadap Indonesia," kata AHY usai pembekalan calon menteri.

AHY bilang, berdasarkan penjelasan Prabowo, kondisi dunia juga bakal berpengaruh pada Indonesia, termasuk dari sisi ekonomi, politik, keamanan, dan pertahanan. Menurutnya, Prabowo ingin para calon menterinya memahami betul hal tersebut.

"Oleh karena itu tentunya beliau berharap kepada semua yang menjadi peserta tadi memiliki pemahaman yang utuh untuk bisa melihat dunia, melihat Indonesia sesuai dengan kapasitas yang dimiliki, bisa menjalankan tugas-tugas," ucap AHY.

 

Gibran Hadir, Tapi Tak Ikut Beri Arahan

Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka selesai mengikuti pembekalan perdana yang digelar di Hambalang, Bogor, Jawa Barat (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)
Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka selesai mengikuti pembekalan perdana yang digelar di Hambalang, Bogor, Jawa Barat (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Adapun dalam pembekalan itu, Wakil Presiden (Wapres) Terpilih Gibran Rakabuming Raka juga hadir. Namun, AHY bilang, Gibran tak turut menyampaikan arahan.

"Pak Prabowo aja. Cukup ya," ujar Agus Harimurti Yudhoyono memungkasi.

Hal yang sama juga disampaikan Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengulas momen pembekalan calon menteri kabinet pemerintahan Prabowo Subianto. Dalam kesempatan itu, Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka disebutnya turut serta mengikuti acara tanpa menjadi pemateri.

“Nggak (tidak memberikan arahan), Mas Gibran hadir penuh dari jam 08.00 WIB pagi,” tutur Budi di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024).

“Mendengarkan seperti kami,” sambungnya.

Infografis Kabinet Prabowo Cita Rasa Jokowi. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Kabinet Prabowo Cita Rasa Jokowi. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya