Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Program Ketahanan Pangan di Jateng

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau program ketahanan pangan di Bulusan, Tembalang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Listyo menyampaikan, kunjungannya itu merupakan bentuk komitmen TNI-Polri dalam mendukung program Presiden Prabowo Subianto terkait ketahanan pangan, serta support system kegiatan makan bergizi gratis.

"Kemarin kita sudah melaksanakan kegiatan di Jawa Timur, dan hari ini kita laksanakan di Jawa Tengah dengan bersinergi. Alhamdulillah kita diberikan pinjaman lahan dikelola sama-sama di Kodam IV. Bisa kita tanami jagung dan kemudian juga kita dapatkan pinjaman dan kerja sama dengan teman-teman dari Perhutanan Sosial dan sebentar lagi kita akan laksanakan," tutur Listyo kepada wartawan, Kamis (21/11/2024).

Dia menyebut, sinergitas TNI-Polri beserta stakeholder terkait lainnya merupakan upaya mengawal keberhasilan program Presiden Prabowo.

"Tentunya ni menjadi bagian dan komitmen dari Polri dan TNI untuk terus mendukung apa yang menjadi program Presiden. Selain tentunya kami juga memiliki tugas khusus untuk mengawasi distribusi pupuk bersubsidi agar tepat sasaran," jelas dia.

Program pemanfaatan lahan dan pekarangan tersebut, sambungnya, tentunya akan terus dikelola agar dapat menjadi pendukung program ketahanan pangan dan makan bergizi gratis.

"Dan juga terus kelola lapangan atau lahan untuk ditanam. Sehingga itu juga bisa menjadi bagian dari Support System ketahanan pangan dan program makan bergizi," ungkapnya.

Selain itu, Listyo juga memerintahkan kepada seluruh jajaran untuk terus bersinergi dan bekerjasama dengan pihak terkait lainnya demi memaksimalkan pelaksanaan program ketahanan pangan.

"Tentunya kerja sama dan sinergitas kita harapkan bisa dilaksanakan seluruh jajaran TNI dan Polri yang ada di seluruh wilayah. Sehingga kemudian program ketahanan pangan yang menjadi kebijakan Bapak Presiden betul-betul bisa terlaksana dengan maksimal, dengan optimal dan tentunya dalam pelaksanaannya kita kerja sama dengan masyarakat dengan kelompok tani, dengan rekan-rekan mitra yang bekerja di bidang peternakan," bebernya.

Program ketahanan pangan yang optimal diyakininya dapat menimbulkan efek ganda atau multiplier effect bagi masyarakat setempat, sehingga meningkatkan pertumbuhan perekonomian.

"Yang tentunya semua bagian dari ekosistem yang akan dibangun dalam rangka menjadi satu kesatuan dengan apa yang menjadi kebijakan Bapak Prabowo. Terima kasih Pak Pangdam dan Kapolda, terus semangat untuk melaksanakan program ketahanan pangan," Listyo menandaskan.