2,9 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh dan Lokal Ludes Terjual Selama Libur Nataru

PT Kereta Api Indonesia (KAI) melaporkan penjualan tiket kereta api jarak jauh dan lokal untuk periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 telah mencapai 2.924.387 hingga Minggu (29/12/2024).

oleh Tim News diperbarui 30 Des 2024, 01:02 WIB
Diterbitkan 30 Des 2024, 01:02 WIB
Pantauan Volume Penumpang Kereta Api Indonesia (KAI) di salah satu Stasiun Jakarta.
Pantauan Volume Penumpang Kereta Api Indonesia (KAI) di salah satu Stasiun Jakarta. (Dok. Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) melaporkan penjualan tiket kereta api jarak jauh dan lokal untuk periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 telah mencapai 2.924.387 hingga Minggu (29/12/2024).

"Berdasarkan data hari ini, Minggu, 29 Desember 2024 Pukul 06.00 WIB jumlah tiket KA jarak jauh dan KA lokal yang sudah terjual untuk periode masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 yaitu 2.924.387 tiket," ujar Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, dalam keterangannya, dikutip dari Antara.

Anne juga menyebutkan bahwa total kapasitas tempat duduk yang disediakan untuk angkutan libur Natal dan Tahun Baru mencapai 3.572.588 kursi penumpang.

Dia menuturkan bahwa dari 2.924.387 tiket terjual tersebut terdiri dari 2.433.704 KA jarak jauh atau 88 persen dari total jumlah tempat duduk tersedia sebanyak 2.770.864 tiket.

Sedangkan, untuk penjualan KA lokal sudah mencapai 490.683 tiket atau 61 persen dari total jumlah tempat duduk yang disediakan yaitu 801.724 tiket.

Selanjutnya, untuk KA jarak menengah/jauh pemesanan tiket sudah dapat dilakukan H-45, sedangkan KA Lokal  pemesanan baru dapat dipesan H-30 sebelum keberangkatan dan ada beberapa KA juga yang baru dapat dipesan H-7 sebelum keberangkatan.

Lebih lanjut, Anne menyebutkan bahwa pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk yang terdiri 3.572.588 penumpang KAI, 35.407.300 penumpang KAI commuter.

Kemudian 4.142.520 penumpang LRT Jabodebek, 588.304 penumpang LRT Sumsel, 7.416 penumpang KAI Wisata, 487.728 penumpang KAI Bandara, 29.160 penumpang KA Makassar-Parepare dan 519.264 Penumpang KCIC.

 

Total Jumlah Perjalanan

Menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT KAI Daop 1 memperketat pengamanan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 memperketat pengamanan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. (Foto: Dokumentasi PT KAI Daop 1)

Ia menambahkan, adapun total jumlah perjalanan KAI Group yaitu 40.782 KA dengan rincian 7.328 perjalanan KA yang dikelola KAI, 23.204 perjalanan KA yang dikelola KAI Commuter, 1.872 perjalanan KA yang dikelola KAI Bandara, 5.598 perjalanan LRT Jabodebek, 1.772 perjalanan LRT Sumsel.

Berikutnya 36 perjalanan yang dikelola KAI Wisata, 108 perjalanan KA Makassar-Parepare serta 864 perjalanan Whoosh yang dikelola KCIC.

"Secara keseluruhan, KAI Group telah menghantarkan 13.562.674 Penumpang di Pulau Jawa, Sumatera dan Sulawesi pada masa Natal dan tahun baru ini," kata Anne.

KAI menyatakan bahwa jumlah penjualan tiket masih akan terus berubah dinamis dan bertambah, karena penjualan masih berlangsung.

 

Masyarakat Diimbau Segera Pesan Tiket

Ia berharap masyarakat dapat segera memesan tiket dan merencanakan liburan dengan matang karena beberapa tiket KA masa natal dan tahun baru sudah mulai habis terjual.

Anne menambahkan, arus keberangkatan dan kedatangan liburan Natal dan tahun baru hingga saat ini sudah terpantau padat bahkan beberapa kereta yang menjadi primadona dengan okupansi sudah melebihi dari 100 persen seperti KA Airlangga, KA Joglosemarkerto.

Selain itu KA Sritanjung, KA Blambangan Ekspres, KA Pariaman Ekspres, KA Rajabasa, KA Putri Deli, KA Matarmaja, KA Logawa, KA Bangunkarta, dan masih banyak KA lainnya di Pulau Jawa dan Sumatera.

Infografis Kesiapan dan Strategi Urai Kemacetan Saat Periode Libur Nataru. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Kesiapan dan Strategi Urai Kemacetan Saat Periode Libur Nataru. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya