Kota Depok Miliki 6 Lokasi SPPG, Dukung Program Makan Bergizi Gratis Hari Ini

Pemerintah Pusat menjadikan Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) sebagai salah lokasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dilaksanakan pada hari ini, Senin (6/1/2024).

oleh Devira PrastiwiDicky Agung Prihanto diperbarui 06 Jan 2025, 12:02 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2025, 12:02 WIB
Sejumlah petugas sedang menyiapkan bahan makanan bergizi gratis (MBG) di SPPG Tapos, Depok, Jawa Barat.
Sejumlah petugas sedang menyiapkan bahan makanan bergizi gratis (MBG) di SPPG Tapos, Depok, Jawa Barat. (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Pusat menjadikan Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) sebagai salah lokasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dilaksanakan pada hari ini, Senin (6/1/2024).

Diketahui, terdapat enam Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) tersebar di wilayah Tapos, Depok.

Dandim 0508/Depok Kolonel (Inf) Imankmm Widhiarto mengatakan di Kota Depok terdapat 6 SPPG, salah satunya di Kelurahan Cilangkap dan lima di Kampung Kebayunan, Kelurahan Tapos.

"Kami sudah melakukan persiapan beberapa hari, kemudian finishing kemarin dan sekarang sudah proses produksi," ujar Iman saat berada di SPPG Cilangkap Tapos, Depok, Senin (6/1/2025).

Dia menjelaskan, tiap SPPG Tapos ditargetkan menyiapkan sekitar 3.000 porsi MBG. Pada hari ini, SPPG yang beroperasi untuk memproduksi MBG sebanyak enam SPPG.

"Jadi sekitar 18.000 porsi makanan yang didistribusikan ke sekolah-sekolah mulai dari PAUD, TK, SD, SMP/sederajat dan SMA/sederajat dan ada beberapa pesantren," ucap Iman.

Pendistribusian makanan bergizi akan diatur mekanismenya dan termonitor secara online. Hal itu untuk memastikan program MBG sesuai teknis dengan prosedur yang telah ditetapkan.

"Jadi sudah ada data dan sistemnya," terang Iman.

Sementara, Kepala SPPG Cilangkap Tapos, Raka Pratama menuturkan, operasional SPPG Tapos dimulai dengan persiapan pada pukul 19.00 WIB. Selanjutnya untuk mengolah makanan yang dijadikan program MBG dan memasak pukul 02.00 WIB.

"Saat ini dalam proses memasak, nanti petugas packing akan datang pukul 04.00 WIB, karena melaksanakan packing pukul 05.00 WIB sampai 07.00 WIB," tutur Raka.

 

Pendistribusian Makanan Akah Dilakukan Dua Kali

Sejumlah petugas sedang menyiapkan bahan makanan bergizi gratis (MBG) di SPPG Tapos, Depok, Jawa Barat.
Sejumlah petugas sedang menyiapkan bahan makanan bergizi gratis (MBG) di SPPG Tapos, Depok, Jawa Barat. (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto)

Setelah produksi atau proses memasak hingga packing, lanjut Raka, pendistribusian makanan akan dilakukan 2 kali, pada 07.00-08.30 WIB dan sesi kedua pada 11.00-12.30 WIB.

"Ini melihat beberapa sekolah yang siswanya ada yang masuk pagi dan siang," ucap dia.

Pada SPPG Cilangkap, lanjut Raka, pekerja teknis ada 47 orang yang 98 persennya merupakan warga sekitar, dan tiga orang pegawai BGN.

"Totalnya ada 50 orang yang bekerja di sini," terang Raka.

Raka mengatakan, menu hari ini ada ayam fillet, sayur buncis, wortel dan lauk pendampingnya tahu. Selanjutnya untuk pemberian susu diberikan seminggu dua kali.

"Hari ini kami tidak menggunakan susu, di hari berikutnya baru diberikan," kata Raka.

Raka menambahkan, tiap menu yang dibuat sesuai dengan standar gizi yang sudah ditetapkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) dan BGN. Pada pengolahan makanan di SPPG terdapat ahli gizi yang akan menghitung kandungan gizi di menu makanan.

"Ada konsultan gizi di sini," pungkas Raka.

 

Program Makan Bergizi Gratis Mulai Digelar Hari Ini, Tersebar 190 Titik di 26 Provinsi

Suasana di dapur yang menyiapkan Makanan Bergizi Gratis di Depok, Jawa Barat, Senin (6/1/2025).
Suasana di dapur yang menyiapkan Makanan Bergizi Gratis di Depok, Jawa Barat, Senin (6/1/2025). (Liputan6.com/ Ady Anugrahadi)

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mulai digelar hari ini, Senin 6 Januari 2025. Salah satu program andalan Prabowo-Gibran ini siap dimulai di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi seluruh Indonesia.

“Kita bersyukur, tidak menunggu 100 hari atau tepat hari ke-78 Bapak Prabowo menjadi Presiden, program MBG dimulai," kata Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia Hasan Nasbi, Minggu 5 Januari 2025.

"Ini merupakan tonggak bersejarah untuk bangsa Indonesia, untuk pertama kalinya Indonesia melaksanakan program pemenuhan gizi berskala nasional untuk balita, anak-anak sekolah, santri, ibu hamil, dan menyusui,” sambungnya

Menurut, Badan Gizi Nasional (BGN), tercatat ada 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang siap beroperasi.

Dapur-dapur tersebut tersebar di 26 provinsi, mulai dari Aceh, Bali, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara.

Kemudian Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua Barat dan Papua Selatan.

Setiap dapur MBG dikelola oleh seorang kepala SPPG yang ditunjuk langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Adapun Kepala SPPG bekerja sama dengan seorang ahli gizi dan akuntan untuk memastikan pengawasan ketat terhadap kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan.

 

Tugas SPPG

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi meninjau Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Angkasa 05, Kompleks Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/1/2025). (Liputan6.com/Arief)
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi meninjau Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Angkasa 05, Kompleks Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/1/2025). (Liputan6.com/Arief)

Selain memastikan kecukupan gizi dalam setiap porsi MBG, SPPG juga bertugas mengawasi standar kebersihan, pengelolaan gizi, dan pengolahan limbah di setiap Dapur MBG dengan ketat.

"BGN berkomitmen untuk meminimalkan limbah. Bahkan, untuk mendukung keberlanjutan, nampan penyajian dirancang menggunakan bahan stainless steel yang higienis dan dapat digunakan ulang," jelasnya.

Program MBG dimulai bertepatan dengan dimulainya kegiatan belajar mengajar sebagian besar sekolah pada semseter genap, pekan ini.

Pemerintah menempatkan kesiapan Dapur MBG sebagai prioritas utama agar layanan dapat berjalan maksimal.

Pada tahap awal, 190 Dapur MBG mulai beroperasi pada Senin, 6 Januari 2025 dan jumlah tersebut akan terus meningkat setiap harinya.

Diharapkan target 937 Dapur MBG dapat tercapai pada akhir Januari 2025, dengan pelaksanaan yang dilakukan secara bertahap sesuai dengan kesiapan masing-masing daerah.

Saat ini, 140 UMKM telah terlibat dalam rantai pasok program MBG, dan jumlah tersebut diproyeksikan akan terus bertambah.

Ribuan UMKM, koperasi, dan BUMDes lainnya telah mendaftar dan tengah melalui proses evaluasi. Pemerintah memastikan bahwa tidak ada pungutan biaya dalam proses pendaftaran mitra kerja.

Informasi lengkap mengenai persyaratan kerja sama dan registrasi dapat diakses melalui sistem pendaftaran satu pintu di situs resmi bgn.go.id.

Infografis Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Diubah Jadi Makan Bergizi Gratis. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Diubah Jadi Makan Bergizi Gratis. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya