Polisi Buru Pembuang Janin Bayi di Septic Tank RSUD Koja Jakarta Utara

Polisi tengah memburu pemilik janin bayi yang ditemukan di dalam septick tank atau pembuangan limbah di RSUD Koja, Jakarta Utara. Janin yang diperkirakan baru berusia 4 bulan itu pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan.

oleh Nafiysul QodarTim News diperbarui 03 Feb 2025, 03:03 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2025, 03:03 WIB
Korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara yang sebelumnya dilarikan ke RSUD Koja, Jakarta Utara kini tersisa satu.
Ilustrasi - RSUD Koja. (Liputan6.com/Fachrur Rozie)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Unit Reserse Kriminal Polsek Koja tengah memburu pelaku yang membuang janin berusia sekitar empat bulan ​​​​​di saptic tank RSUD Koja, Jakarta Utara. Janin bayi tersebut ditemukan pada Kamis (30/1/2025) lalu.

"Janin ini ditemukan di area pembuangan limbah atau septic tank rumah sakit tersebut," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Koja AKP Alex Chandra di Jakarta, Minggu (2/2/2025).

Ia mengatakan, janin itu ditemukan pertama kali oleh petugas kebersihan (K3) berinisial HS yang saat itu sedang bekerja sebagai operator Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL).

"Saksi ini melihat di dalam septic tank ada sesuatu dan mengangkat janin dari tempat pembuangan tinja dan memberitahukan temannya," kata dia, seperti dikutip dari Antara.

Keduanya melaporkan ke pihak Manajemen RSUD Koja tentang kejadian tersebut. Janin tersebut kemudian dibawa oleh pihak Instalasi Kamar Jenazah (IKJ) RSUD Koja ke dalam mesin pendingin.

Kemudian pihak rumah sakit datang ke Polsek Koja melaporkan penemuan janin tersebut. "Kami mendapatkan laporan dari RS, Piket SPK dan piket fungsi langsung melakukan pengecekan ke TKP," kata dia.

 

Tak Ada Kekerasan

Setelah dilakukan pemeriksaan awal, petugas Kepolisian tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan, namun hanya lebam. Kendati, penyidik belum bisa menyimpulkan karena hasil pemeriksaan resmi belum keluar.

Selain itu, kondisi tubuh janin lengkap alias tidak terpotong. "Untuk hasil otopsi nanti tunggu keluar resminya. Kami terus mengejar siapa pemilik dari janin itu, masih kita selidiki," kata dia memungkasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya