Liputan6.com, Jakarta - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menyampaikan para kepala daerah setelah dilantik di Jakarta pada 20 Februari 2025, kemudian akan menjalani retreat di kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang. Pembekalan itu digelar pada 21-28 Februari 2025.
Ia menyampaikan hal tersebut usai melihat kesiapan-kesiapan akhir menjelang pelaksanaan dari retreat kepala daerah yang berlangsung di kompleks Akmil. Ada 189 tenda yang dipasang untuk 481 bupati dan wali kota serta 33 gubernur.
Baca Juga
"Jadi direncanakan tanggal 21 Februari 2025 para kepala daerah tiba di sini nanti diterima langsung oleh bapak Gubernur Akmil dan nanti sudah kita susun semuanya, konsep acaranya, pembekalannya dan nanti betul-betul kita harapkan semua kepala daerah akan mengikuti semua," katanya dikutip dari Antara, Minggu (9/2/2024).
Advertisement
Ia meminta pada setiap kegiatan diminta nanti untuk disiplin, tepat waktu seperti pihaknya dulu di Kabinet Merah Putih menjalani retreat di sini.
"Nanti pintu masuk seperti waktu kabinet menjalani retreat, ya tentu di gerbang utama, nanti disambut pula oleh para taruna dan ada prosesi di sana," ujarnya.
Ia menjelaskan materi pertama tentu tugas pokok dan fungsi dari kepala daerah harus paham, yang kedua arahan tentang Astacita dari menteri-menteri terkait yang diundang juga, yang ketiga adalah pembekalan dari Lemhanas yang akan mengawali seluruh rangkaian tentang ketahanan nasional, wawasan nusantara.
"Jadi kalau dulu kami satu tenda satu orang, ini satu tenda bisa diisi 2-4 kepala daerah. Kami pastikan tadi saluran air, kamar mandi, listrik, kesiapan tenda dan lain-lain, rasanya ini sudah siap," tuturnya.
Ia menyampaikan Presiden Prabowo akan hadir tetapi waktunya menyesuikan agendanya, apakah di awal, akhir atau di tengah.
Sebelum Ramadan
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengatakan jadwal retreat atau pembekalan kepala daerah pemenang Pilkada 2024 masih menunggu kesepakatan pelantikan kepala daerah. Bima Arya berharap retreat dapat dilakukan sebelum bulan Ramadan 2025.
"Ya, kita tentu berharap pembekalan ini bisa dilakukan sebelum Ramadan. Sebelum Ramadan kita berharap," kata Bima Arya di Gedung Krida Bakti, Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025).
"Tetapi kalau kemudian proses penetapan calon dari KPU, DPR, dan Pak Mendagri-nya nanti perlu waktu yang lama, maka bisa saja tidak terkejar di bulan Ramadan," sambungnya.
Menurut dia, retreat kepala daerah akan digelar di Akademi Militer (Akmil) Magelang Jawa Tengah. Bima Arya menuturkan pihaknya masih mengonsepkan apakah retreat akan dilakukan satu atau dua gelombang.
"Kalau jumlahnya tidak sampai 500 (kepala daerah), ya bisa saja satu gelombang seperti kemarin, ya. Tapi kalau disatukan, ya mungkin bisa dua gelombang. Karena kalau 500 mungkin agak terlalu banyak," jelasnya.
Â
Advertisement
Materi Retreat Kepala Daerah
Bima Arya menjelaskan materi retreat kepala daerah yakni mengenai target penyelenggaran pemerintahan daerah. Nantinya, para kepala daerah akan diberikan pemahaman soal pengelolaan APBD dan bersinergi dengan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda).
"(Materi) yang kedua adalah turunan dari program-program strategis. Dan itu harus diselaraskan juga dengan visi-misi kepala daerah. Nah, saatnya nanti kepala daerah itu berkonsolidasi dengan pemerintah pusat, supaya selaras visinya gitu ya. Jadi, itu kira-kira garis besar," ujar Bima Arya.
Selain itu, kata dia, kepala daerah juga akan diberikan materi tentang kepemimpinan. Hal ini mengingat kepala daerab merupakan ujung tombak dari pembangunan di tingkat lokal.
"Tetu harus diperkuat dengan perspektif tentang kepemimpinan yang akan diberikan oleh tokoh-tokoh yang nanti kita undang untuk memberikan materi," pungkas Bima Arya.
Infografis
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)