Jadi Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Ungkap Pesan Megawati: Jangan Korupsi

Masinton turut menyatakan kesiapannya mengikuti perintah Prabowo, khususnya terkait komitmen bekerja untuk rakyat.

oleh Nanda Perdana Putra Diperbarui 20 Feb 2025, 13:05 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2025, 13:05 WIB
Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)
Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Masinton Pasaribu resmi dilantik menjadi Bupati Tapanuli Tengah oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta. Usai acara tersebut, dia mengulas pesan dari Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Bu Mega pesan komitmen kerakyatan tentang stunting, keberpihakan, dan jangan korupsi. Kemarin menyampaikan ke saya jangan sampai korupsi, siap Ibu,” tutur Masinton di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Masinton turut menyatakan kesiapannya mengikuti perintah Prabowo, khususnya terkait komitmen bekerja untuk rakyat.

“Kata Pak Prabowo ngurus masyarakat, ngurusin rakyat, ya lebih baik mundur saja kalau ragu. Karena rakyat sudah memberikan mandat, mandat itu kan amanah, amanah yang harus dijalankan sepenuh hati, apalagi kita negara kita mengalami situasi yang menurut saya yang tidak baik-baik saja,” jelas dia.

“Jadi kepala daerah menjadi penting. Tugas saya dari Tapanuli Tengah membangun masyarakat di sana,” sambungnya.

 

Perintah Megawati

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mewanti-wanti Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih periode 2025-2029, Pramono Anung dan Rano Karno yang akan dilantik untuk tidak mengabaikan arahan dari Presiden Prabowo Subiantodalam menjalankan tugas mereka.

"Kemarin Ibu Megawati menyampaikan bahwa gubernur juga representatif dari pemerintah pusat, jadi jangan mengabaikan arahan Presiden. Itu tugas utama," ujar Rano di Jakarta, Kamis, (20/2/2025).

Sebelum menghadiri pelantikan di Istana Kepresidenan, Rano mengungkapkan bahwa dirinya telah mengikuti pembekalan dari Megawati. Dalam kesempatan tersebut, dibahas pula mengenai implementasi janji kampanye Pilkada yang berkaitan dengan rencana pemerintahan di Jakarta ke depan.

"Walaupun Jakarta punya program, tapi program pemerintah pusat harus dikawal sehingga tuntas," tambahnya seperti dikutip dari Antara.

 

Pelantikan

Prosesi pelantikan yang berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, diikuti oleh 961 kepala daerah, terdiri dari 33 gubernur dan wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, serta 85 wali kota dan wakil wali kota. Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto yang mengambil sumpah jabatan para kepala daerah terpilih.

Pelantikan serentak ini menjadi momen bersejarah yang menandai komitmen pemerintah dalam menciptakan pemerintahan daerah yang lebih efektif, efisien, transparan, dan berfokus pada pelayanan publik.

Setelah dilantik, para kepala daerah akan mengikuti retret atau pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, yang berlangsung dari 21 hingga 28 Februari 2025.

Program ini bertujuan untuk memperkuat kapabilitas dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengimplementasikan kebijakan-kebijakan strategis.

Infografis Rangkaian Acara Pelantikan 481 Pasangan Kepala Daerah Terpilih.
Infografis Rangkaian Acara Pelantikan 481 Pasangan Kepala Daerah Terpilih. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya