Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta bersama kepolisian kembali menerapkan sistem ganjil genap untuk kendaraan roda empat atau lebih di sejumlah ruas jalan. Pada hari ini, Kamis (27/2/2025), kendaraan dengan pelat nomor ganjil diperbolehkan melintas tanpa batasan di wilayah yang menerapkan aturan ganjil genap.
Terdapat 26 lokasi di Jakarta yang menjadi area penerapan pembatasan kendaraan bermotor roda empat atau lebih dengan skema ganjil genap (GaGe).
Advertisement
Baca Juga
Aturan ini diterapkan dalam dua sesi, yaitu pagi dan sore hingga malam hari. Sesi pertama berlangsung pukul 06.00-10.00 WIB, sedangkan sesi kedua diberlakukan pada pukul 16.00-21.00 WIB.
Advertisement
Namun, aturan ganjil genap tidak berlaku pada tanggal merah, hari libur nasional, serta akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu.
Perluasan kawasan ganjil genap di Jakarta ini tertuang dalam aturan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 88 tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Nomor 155 Tahun 2018 Tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan sistem ganjil genap.
Kebijakan ganjil genap Jakarta ini juga sesuai dengan Instruksi Mendagri Nomor 26 tahun 2022, Surat Edaran (SE) Menteri Perhubungan Nomor 46 tahun 2022, dan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 88 Tahun 2019.
Sanksi tilang pun juga telah diterapkan di seluruh titik ganjil genap Ibu Kota Jakarta terhitung sejak Senin 13 Juni 2022. Kebijakan pembatasan kendaraan guna mengurangi jumlah volume kendaraan yang dapat menyebabkan kemacetan dan polusi di Ibu Kota.
Tips Berkendara bagi Pengendara Roda Empat atau Lebih:
Jika Anda berkendara dengan kendaraan roda empat atau lebih dan perlu melintas di kawasan ganjil genap Jakarta, simak beberapa saran berikut untuk kenyamanan perjalanan.
1. Periksa Pelat Nomor Kendaraan:
- Pastikan plat nomor kendaraan Anda sesuai dengan tanggal hari ini. Jika tanggal adalah genap, maka hanya kendaraan dengan angka terakhir plat nomor genap yang boleh melintas di jalur ganjil genap, dan sebaliknya.
2. Rencanakan Rute Alternatif:
- Sebelum berangkat, rencanakan rute alternatif yang tidak terkena aturan ganjil genap. Aplikasi navigasi dapat membantu Anda menemukan rute yang lebih lancar.
3. Gunakan Transportasi Umum:
- Pertimbangkan menggunakan transportasi umum seperti TransJakarta, MRT, atau KRL untuk menghindari aturan ganjil genap dan menghemat waktu.
4. Berangkat Lebih Awal:
- Jika harus menggunakan kendaraan pribadi, cobalah berangkat lebih awal untuk menghindari jam-jam padat dan aturan ganjil genap.
5. Cek Kondisi Kendaraan:
- Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi prima sebelum berangkat, termasuk memeriksa bahan bakar, oli, dan tekanan ban untuk menghindari masalah di jalan.
6. Ikuti Peraturan Lalu Lintas:
- Selalu patuhi peraturan lalu lintas dan petunjuk dari petugas di lapangan untuk memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan Anda.
7. Siapkan Dokumen Kendaraan:
- Pastikan Anda membawa semua dokumen kendaraan yang diperlukan, seperti STNK dan SIM, untuk menghindari masalah jika ada pemeriksaan di jalan.
8. Manfaatkan Teknologi:
- Gunakan aplikasi peta dan lalu lintas untuk memantau kondisi jalan secara real-time dan mendapatkan informasi terkini tentang kebijakan ganjil genap.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengurangi potensi stres saat berkendara dan memastikan perjalanan yang lebih lancar di tengah kebijakan ganjil genap yang berlaku di Jakarta. Selalu ingat untuk berkendara dengan aman dan bijak.
Advertisement
26 Titik Ganjil Genap Jakarta
Berikut lokasi 26 ruas ganjil genap di Jakarta:
1. Jalan Pintu Besar
2. Jalan Gajah Mada
3. Jalan Hayam Wuruk
4. Jalan Majapahit
5. Jalan Medan Merdeka Barat
6. Jalan MH Thamrin
7. Jalan Jenderal Sudirman
8. Jalan Sisingamangaraja
9. Jalan Panglima Polim
10. Jalan Fatmawati
11. Jalan Suryopranoto
12. Jalan Balikpapan
13. Jalan Kyai Caringin
14. Jalan Tomang Raya
15. Jalan Jenderal S Parman
16. Jalan Gatot Subroto
17. Jalan MT Haryono
18. Jalan HR Rasuna Said
19. Jalan D.I Pandjaitan
20. Jalan Jenderal A. Yani
21. Jalan Pramuka
22. Jalan Salemba Raya sisi Barat
23. Jalan Salemba Raya sisi Timur mulai dari Simpang Jalan Paseban Raya sampai Jalan Diponegoro
24. Jalan Kramat Raya
25. Jalan Stasiun Senen
26. Jalan Gunung Sahari
Pengecualian Ganjil Genap di Jakarta
Ada ketentuan pengecualian bagi kendaraan bermotor yang diperbolehkan memasuki kawasan ganjil genap Jakarta.
1. Kendaraan bertanda khusus yang membawa masyarakat disabilitas
2. Kendaraan ambulans
3. Kendaraan pemadam kebakaran
4. Kendaraan angkutan umum (pelat kuning)
5. Kendaraan yang digerakkan dengan motor listrik
6. Sepeda motor
7. Kendaraan angkutan barang khusus bahan bakar minyak dan gas
8. Kendaraan pimpinan lembaga tinggi negara RI
9. Kendaraan dinas operasional berpelat merah, TNI dan Polri
10. Kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga internasional yang menjadi tamu negara
11. Kendaraan untuk memberikan pertolongan pada kecelakaan lalu lintas
12. Kendaraan untuk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas Polri seperti kendaraan pengangkut uang
13. Kendaraan petugas kesehatan penanganan Covid-19, selama masa penanggulangan bencana yang diakibatkan oleh penyebaran Covid-19.
14. Kendaraan mobilisasi pasien Covid-19
15. Kendaraan mobilisasi vaksin Covid-19
16. Kendaraan pengangkut tabung oksigen
17. Kendaraan angkutan barang pengangkut logistik
Advertisement
