Liputan6.com, Jakarta - Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Tangerang Selatan, Provinsi Banten, pada Senin, (3/3/2025) malam menyebabkan banjir di lima kecamatan. Hal ini menyebabkan ribuan rumah terdampak banjir.
Banjir melanda Kecamatan Ciputat Timur, Pondok Aren, Pamulang, Ciputat, dan Serpong Utara. Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Tangerang Selatan, sebanyak 1.870 unit rumah terendam air akibat hujan lebat yang terjadi pukul 23.20 WIB. Hingga Selasa pagi (4/3/2025), banjir di kawasan tersebut belum menunjukkan tanda-tanda surut.
Advertisement
Baca Juga
"BPBD Kabupaten Tangerang Selatan mengerahkan perahu karet untuk membantu mobilisasi dan evakuasi warga yang terdampak banjir," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari.
Advertisement
Selain itu, tim gabungan juga terus berkoordinasi untuk melakukan pendataan dan mengarahkan warga ke tempat yang lebih aman. Namun, hingga saat ini, banjir masih menggenangi sejumlah wilayah, dan upaya evakuasi terus dilakukan.
Selain itu, pada dini hari Selasa (4/3/2025), hujan deras kembali mengguyur Kabupaten Tangerang dan menyebabkan banjir di Desa Ranca Kelapa, Kecamatan Panongan.
Sementara BPBD Kabupaten Tangerang melaporkan, sebanyak 20 unit rumah terdampak dengan ketinggian air yang bervariasi. Tim gabungan langsung melakukan pendataan dan evakuasi warga ke tempat yang lebih aman.
Berdasarkan prakiraan cuaca di Provinsi Banten pada periode 4 hingga 6 Maret 2025 diperkirakan akan didominasi oleh hujan ringan hingga sedang. Masyarakat diminta untuk tetap waspada terhadap potensi bencana banjir susulan, terutama di daerah yang rawan banjir.
BNPB mengimbau agar masyarakat dan pemerintah daerah mempersiapkan kebutuhan dasar seperti obat-obatan, pakaian, makanan ringan, serta kebutuhan darurat lainnya dengan tas siaga bencana.
Warga juga diminta untuk menghindari area sekitar tanggul, kali, atau aliran sungai ketika hujan lebat dan mengikuti instruksi evakuasi yang diberikan oleh petugas yang berwenang.
Banjir Rendam Perumahan di Bekasi
Sejumlah perumahan di wilayah Bekasi Kota terendam banjir. Hal tersebut dikarenakan tingginya curah hujan yang merata pada dini hari ini, Selasa (4/3/2025).
Berdasarkan laporan sejumlah warga diterima Liputan6.com, sejumlah kompleks hunian yang terdampak banjir seperti di Perumahan Duta Indah. Menurut warga setempat, banjir merendam pemukiman wilayah belakang kompleks.
"Yang terdampak di bagian belakang, wilayah depan aman," kata Pri melalui pesan singkat, Selasa (4/3/2025).
Senada dengan itu, di pemukiman wilayah Bekasi lain, tepatnya di Perumahan Bumi Nasio juga dilaporkan ada genangan banjir. Salah satu warga setempat bernama Evi menyampaikan kondisi pagi ini hanya ada genangan di depan rumah.
"Rumah saya aman, depan rumah cuma ada airnya," jelas Evi.
Beberapa titik banjir di wilayah Bekasi juga terjadi di Kemang Pratama, Vila Nusa Indah 1, Perumahan Galaksi dan Pondok Mitra Lesatari.
Berdasarkan foto dari warga yang tinggal di Vila Nusa Indah, banjir menggenang hingga setinggi ring basket.
"Kondisi di vila Nusa Indah Bekasi," tulis Nida.
Advertisement
