Top 3 News: BPBD Kota Bekasi Sebut 8 Kecamatan Kembali Banjir

Liputan6.com, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menyebut, ada sejumlah wilayah di Kota Bekasi, Jawa Barat, yang kembali terendam banjir, pada Minggu pagi 9 Maret 2025. Itulah top 3 news hari ini.

Banjir disebabkan hujan deras yang terus turun sepanjang Sabtu sore hingga malam hari. Hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung dalam durasi lama di wilayah hulu Kali Bekasi dan wilayah Kota Bekasi, mengakibatkan peningkatan debit air dan menyebabkan banjir di delapan kecamatan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Priadi mengatakan delapan kecamatan terdampak, antara lain Rawalumbu, Pondokgede, Bekasi Barat, Bantargebang, Bekasi Selatan, Bekasi Utara, Jatiasih, dan Bekasi Timur.

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan intensitas hujan di wilayah Jabodetabek berhasil dikendalikan melalui serangkaian operasi modifikasi cuaca (OMC) dengan cara menyemai garam ke awan potensial.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan bahwa sebanyak 4 ton garam/NaCl dan 1 ton kalsium oksida yang disemai dalam operasi modifikasi cuaca pada 4-8 Maret 2025 di Jabodetabek.

Penyemaian menggunakan pesawat khusus pada wilayah sasaran yang sesuai rekomendasi dari tim Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Jaksa Agung ST Burhanuddin beserta jajaran Kejaksaan RI melaksanakan kegiatan bakti sosial untuk masyarakat terdampak banjir di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

Dia turut menyampaikan rasa belasungkawa dan berharap masyarakat terdampak dapat tetap sabar dalam menghadapi cobaan tersebut, khususnya di momen Bulan Suci Ramadan.

Dia menyebut, jajaran Kejaksaan memberikan bantuan sembako berupa air mineral dan perlengkapan sanitasi bagi warga terdampak banjir. Burhanuddin berharap, upaya tersebut dapat meringankan kesulitan yang sedang dihadapi masyarakat.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Minggu 9 Maret 2025:

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menyebut, ada sejumlah wilayah di Kota Bekasi, Jawa Barat, yang kembali terendam banjir, pada Minggu pagi 9 Maret 2025.

Banjir disebabkan hujan deras yang terus turun sepanjang Sabtu sore hingga malam hari.

Hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung dalam durasi lama di wilayah hulu Kali Bekasi dan wilayah Kota Bekasi, mengakibatkan peningkatan debit air dan menyebabkan banjir di delapan kecamatan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Priadi mengatakan delapan kecamatan terdampak, antara lain Rawalumbu, Pondokgede, Bekasi Barat, Bantargebang, Bekasi Selatan, Bekasi Utara, Jatiasih, dan Bekasi Timur.

"Beberapa wilayah tersebut berada di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Bekasi. Dengan meluapnya debit air Kali Bekasi mengakibatkan banjir di 8 Kecamatan tersebut," ujar Priadi.

Selengkapnya...

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan intensitas hujan di wilayah Jabodetabek berhasil dikendalikan melalui serangkaian operasi modifikasi cuaca (OMC) dengan cara menyemai garam ke awan potensial.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan bahwa sebanyak 4 ton garam/NaCl dan 1 ton kalsium oksida yang disemai dalam operasi modifikasi cuaca pada 4-8 Maret di Jabodetabek.

Penyemaian menggunakan pesawat khusus pada wilayah sasaran yang sesuai rekomendasi dari tim Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

"Berdasarkan hasil pemantauan, wilayah Jabodetabek tidak mengalami hujan setelah operasi dilakukan. Ini menunjukkan intervensi cuaca efektif dalam menekan intensitas curah hujan," kata dia dilansir dari Antara, Minggu 9 Maret 2025.

Selengkapnya...

Jaksa Agung ST Burhanuddin beserta jajaran Kejaksaan RI melaksanakan kegiatan bakti sosial untuk masyarakat terdampak banjir di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

Dia turut menyampaikan rasa bela sungkawa dan berharap masyarakat terdampak dapat tetap sabar dalam menghadapi cobaan tersebut, khususnya di momen Bulan Suci Ramadan.

"Kami dari Kejaksaan RI hadir di tengah-tengah warga terdampak banjir dengan hati yang tulus dan penuh empati," tutur Burhanuddin dalam keterangannya, Minggu 9 Maret 2025.

Dia menyebut, jajaran Kejaksaan memberikan bantuan sembako berupa air mineral dan perlengkapan sanitasi bagi warga terdampak banjir.

Burhanuddin berharap, upaya tersebut dapat meringankan kesulitan yang sedang dihadapi masyarakat.

Selengkapnya...