Ibas Demokrat Minta Pacitan Terlibat dalam Program Sekolah Rakyat

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI dari Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyambut hangat Program Sekolah Rakyat dari pemerintah. Menurut dia, program tersebut bisa harus dirasakan manfaatnya dan terus bertambah jumlahnya hingga ke pelosok.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI ini menjelaskan, Sekolah Rakyat adalah sekolah untuk anak-anak Indonesia yang kurang mampu. Karenanya, negara secara khusus mempersiapkan sarana dan prasarana secara gratis.

“Jadi ini sudah dipersiapkan oleh teman-teman Kementerian Sosial, bekerjasama dengan kementerian PU (Pekerjaan Umum), dan Kementerian Pendidikan untuk memastikan titik-titik awal di 53 lokasi itu," ungkap Ibas.

Ibas mengajak Bupati Pacitan segera bertindak. Dirinya mengaku sudah berbicara dengan Menteri Pekerjaan Umum (PU) bahwa syarat membangun sekolah rakyat adalah dengan daerah menyiapkan lokasi.

“Tanah tidak banyak-banyak, mungkin sekitar 5 hektare. Yang kemudian negara melalui Kementerian PU dan bersama dengan Kementerian Sosial serta Kementerian Pendidikan seterusnya, akan membangunkan Sekolah Rakyat itu,” jelas adik dari Agus Harimurthi Yudhono (AHY) tersebut.

Ibas ingin, Pacitan mendapatkan program sekolah rakyat untuk masyarakatnya sendiri. Dia menyatakan, bila serius maka Pacitan hanya perlu menunjukkan keseriusannya.

“Ini program tidak usah kita cari-cari, tinggal kita kejar saja! Karena, Program Presiden Prabowo dan menterinya sudah nanya ke kami, tinggal Pak Bupati siapkan. Di saat adanya pemangkasan keuangan negara (efisiensi terbatas), ada yang menawarkan program, tentu kita dengan suka cita menerimanya,” ucap Ibas.

Ibas yakin, dengan adanya Program Sekolah Rakyat maka kualitas pendidikan Indonesia bisa meningkat hingga terwujudnya Indonesia Emas 2045.

“Sekolah Rakyat memberikan kesempatan baik dan setara untuk seluruh anak Indonesia dalam mendapatkan pendidikan yang baik, adil, unggul, dan berkualitas tanpa terbebani biaya. Semoga sebarannya terus meluas hingga ke berbagai daerah sehingga kita bisa sama-sama mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045,” dia menutup.

Sebagai informasi, pernyataan Ibas soal sekolah rakyat disampaikan dalam acara ‘Silaturahmi Kebangsaan, Sosialisasi 4 Pilar Kehidupan: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, di Pacitan, Rabu (26/03/25).